(SIDOARJOterkini) – Warga Desa Kedensari Kecamatan Tanggulangin menggelar acara Ruwat Desa yang diisi Istighosah dan pengajian untuk memperingati Haul Desa serta menghormati para leluhur yang telah berjasa kepada desa, Selasa malam 29 Maret 2022.
Acara yang menghadirkan KH Agoes Ali Masyhuri pengasuh Pondok Pesantren Bumi Sholawat Lebo Sidoarjo sebagai penceramah tersebut, dihadiri Forkopimka Tanggulangin, tokoh masyarakat dan warga.
Kepala Desa Kedensari Mustakim mengatakan, ruwat desa digelar untuk menghormati para leluhur dan memohon kepada Allah SWT agar masyarakat Kedensari dijauhkan dari segala marabahaya.
“Tahun ini kita bisa menyelenggarakan ruwat desa, sebelumya tidak bisa digelar karena adanya pandemi Covid-19,”ungkapnya.
Dirinya berharap, pandemi Covid-19 segera hilang dan masyarakat bisa menata kembali kehidupan normalnya seperti sedia kala setelah dua tahun terpuruk karena virus yang mematikan itu.
“Meski sudah ada kelonggaran, namun kita harus tetap menjalankan prokes dan mengikuti vaksin agar penyebaran virus bisa ditekan,”ujarnya.
Sementara itu KH Agoes Ali Masyhuri dalam ceramahnya menyampaikan, semoga warga keden sari senantiasa diberikan kesehatan dan bisa menjalankan puasa ramadhan dan idul Fitri dengan khusyu’.
“Selain sehat, saya juga doakan warga Kedensari agar tercukupi kebutuhan minyak gorengnya,”ujar kyai yang biasa dipanggil Gus Ali itu.
Gus Ali berpesan kepada warga Kedensari untuk tidak takut pada kematian karena semua manusia akan mati dan kembali kepada sang penciptanya.
“Namun tetaplah selalu menghargai kehidupan yang diberikan Allah SWT ini,”pungkasnya. (nic/cles)