CANDI – M. Candra Prasetyo (21) dan Miftahul Anam (23), keduanya asal Desa Raos Baru, Desa Carat, Kecamatan Gempol Pasuruan menjadi bulan-bulanan warga. Pasalnya, keduanya mencoba merampas motor milik Royul Nur Aini (25), warga Desa Balonggabus, Kecamatan Candi, Sidoarjo, Sabtu (23/12/2017).
Kapolsek Candi Kompol H. Kusminto SH menceritakan, aksi perampasan itu bermula saat korban berkunjung ke rumah tantenya yang tak jauh dari rumah dengan menggunakan motor Yamaha Mio J nopol W 5131 RI. Saat memarkir motornya, tiba-tiba pelaku M. Candra Prasetyo datang membeli bensin di rumah tantenya tersebut.
“Oleh korban langsung diambilkan. Saat melihat pelaku tidak membawa motor, ia bingung. Ketika ditanya mana motornya, pelaku menjawab agar bensin ditumpahkan ke tanah. Jadi modusnya, pelaku membeli bensin tapi tidak membawa motor,” ucap Kusminto.
Setelah menjawab pertanyaan itu, pelaku langsung menaiki motor korban. Beruntung kunci motor berhasil diambil korban ketika pelaku menyalakan motornya. “Setelah kunci dan dompet yang berada di bagasi depan berhasil di ambil, korban lari ke belakang rumah,” katanya.
Ternyata, pelaku nekat membuntuti korban ke belakang dan memaksa mengambil kunci motor tersebut. “Saat lari kebelakang, korban menjerit meminta tolong. Sehingga pelaku berhasil diamankan warga dan sempat menjadi amukan massa hingga babak belur begitu juga temannya yang menunggu tersangka pertama dengan memggunakan motor Honda CB 150 nopol N 6858 TAM,” ucapnya.
Setelah menjadi amukan massa, kedua pelaku diamankan ke kantor Balai Desa Balunggabus dan dilaporkan ke pihak kepolisian. “Kedua pelaku dan barang buktinya langsung kami bawa ke Mapolsek Candi. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku dijerat pasal 362 KUHP,” pungkas mantan Kapolsek Taman itu.(alf)