SIDOARJOterkini – Dengan membawa berbagai tulisan spanduk, ratusan Juru parkir (Jukir) yang tergabung dalam Paguyuban Jukir Sidoarjo mendatangi Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jalan Juanda Sidoarjo untuk memberikan dukungan kepada Dinas Perhubungan (Dishub) Sidoarjo yang sedang bersengketa terkait pengelolaan parkir dengan PT. Indonesia Sarana Service (ISS). KSO, Selasa 1 Agustus 2023.
Disampaikan Muhaimin Kholid Ketua Paguyuban Jukir Sidoarjo, aksi yang dilakukan ini untuk memberikan dukungan kepada Dishub Sidoarjo yang sedang melakukan gugatan terkait pemutusan hubungan kerjasama yang saat ini tengah berproses di PTUN.
“Langkah Dishub melakukan pemutusan kerjasama sudah sangat tepat, dan kita dukung,”ungkap Kholid.
Dijelaskannya, untuk mendapatkan titik parkir penuh, Jukir harus berjuang dengan keras. Kadang nyawapun menjadi taruhannya.
“Setelah dapat titik parkir, Jukir mengelolanya dengan baik selama bertahun-tahun yang hasilnya untuk menghidupi keluarganya,”ucapnya.
Dan setelah pengelolaan parkir di pihak ketigakan dalam hal ini dengan ISS, ketidak jelasan kehidupan para Jukir menjadi suram karena sistemnya yang amburadul.
“Tentu hal tersebut sangat berpengaruh terhadap para Jukir dan masyarakat pengguna parkir,”ujarnya.
Dikatakan Kholid, banyak hal yang tertuang dalam Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Dinas Perhubungan dengan PT. ISS yang diingkari oleh pihak PT. ISS.
“Kita ajukan tiga hal kepada majelis hakim PTUN Surabaya, yakni putus kerjasama, tolak addendum yang diminta PT ISS, dan kembalikan Pengelolaan Parkir kepada Dishub Sidoarjo,”tegasnya.
Sementara itu Pihak PTUN Surabaya melalui Humasnya Katerina Yunita Parulianty, menerima tuntutan paguyuban parkir Sidoarjo tersebut.
“Surat tuntutan ini kami terima dan akan kami teruskan ke majelis hakim yang memeriksa perkara,”ucapnya kepada perwakilan aksi.
Tidak hanya di PTUN, Ratusan Juru parkir juga menggelar aksinya di Alun-alun, Pendopo Kabupaten hingga Kantor DPRD Sidoarjo.(cles)