(SIDOARJOterkini) – Puluhan Warga Perumahan Nirwana Asri 05 Kelurahan Kemasan, Kecamatan Krian berbondong-bondong ke kantor DPRD Sidoarjo untuk mengadu terkait rencana pembangunan TPST (Tempat Pengolahan Sampah Terpadu) di dekat perumahan. Kedatangan para warga ini diterima oleh ketua DPRD Sidoarjo H Usman dan anggota dewan di ruang rapat DPRD Sidoarjo, Rabu (11/9)
“Kita berharap kepada para anggota dewan untuk bisa memfasilitasi dan menampung aspirasi warga karena protes yang kita sampaikan ke Camat tidak berhasil,”ungkap Mulyoto, warga Nirwana Asri 05, Rabu (11/9/2019).
Dikatakan Mulyoto, pada prinsipnya warga Perum Nirwana Asri 05 tidak menolak pembangunan TPST, namun warga menentang lokasinya yang berdekatan dengan perumahan dan sekolahan.
“Ditambah lagi pada sebelah kanan lokasi tersebut ada pipa gas yang tentunya amat berbahaya bagi warga perumahan, kita meminta rencana pembangunan tersebut dikaji ulang, “ujarnya.
Camat Krian Agus Maulidy yang ikut mendampingi warga mengatakan, terkait dengan rencana pembangunan TPST di lokasi perumahan Nirwana Asri sudah selesai. Pasalnya, sebelumnya sudah dilakukan kajian dan cara pengelolaan sampah.
“Sebenarnya tidak masalah, nanti sampah sampah bisa dibakar dan dikelola,” katanya singkat.
Sementara itu Ketua DPRD sementara menyampaikan bahwa dalam hearing yang dilakukan dengan warga kali ini belum bisa memberikan keputusan untuk memberhentikan atau dilanjutkan. Pasalnya, untuk pembangunan TPST ranahnya komisi C.
“Kami dalam hal ini dewan belum bisa memberikan keputusan atas tuntutan warga Nirwana Asri,” tutupnya. (cles)