(SIDOARJO-terkini)- Pelaksana Tugas (Plt) Dewan Pengurus Cabang (DPC) Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Sidoarjo, Dardi Agung Susilo, berharap agar jaminan kesehatan yang sebelumnya dikelola oleh PT. Askes berpindah dikelola oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, agar pelayanan semakin lebih baik.
“Harapan kami agar dilayani semakin lebih baik. Ya, jangan sampai semakin buruk,” harapnya, usai acara pemberian simbolis kartu Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Kartu Indonesia Sehat (KIS), oleh Bupati Sidoarjo, H. Saiful Ilah, yang dilaksanakan di Kantor LVRI Sidoarjo, Jalan A. Yani Sidoarjo. Kamis (5/1/2017).
Jumlah anggota Veteran Sidoarjo saat ini sebanyak 1.309 anggota. Terdiri dari 14 ranting yang tersebar di wilayah Kabupaten Sidoarjo. Perpindahan kartu Askes ke JKN KIS anggota Veteran bakal dilakukan secara kolektif bertahap.
Susilo menuturkan, saat ini hanya sekitar 100 anggota yang diproses oleh pihak BPJS Kesehatan Sidoarjo, dari total anggota veteran Sidoarjo. “Sejumlah itu (100 orang) yang diproses, nanti akan bertahap. Sebab, tahun 2018 nanti Askes sudah tidak berlaku lagi,” jelasnya.
Kendati demikian, Susilo berterimakasih kepada pemerintah atas bantuan pembayaran JKN yang saat ini sudah membantu beban sebanyak 3 persen dari 5 persen pemotongan gaji untuk pembayaran Jaminan Kesehatan itu. “Saat ini kami hanya dipotong 2 persen dari gaji pensiunan untuk membayar Jaminan Kesehatan,” pungkas veteran berpangkat Letkol Purnawirawan TNI AD itu.
Sementara, Kanit Manajement Kepesertaan dan UPMP4 BPJS Kesehatan Sidoarjo, Leonardus Hendri Salam mengungkapkan, proses perpindahan dari kartu Askes ke JKN KIS anggota Veteran Sidoarjo,akan diproses secara bertahap.
“Semua anggota veteran akan kami proses secara bertahap,” ucapnya.(mhm).