(SIDOARJOterkini) – Polresta Sidoarjo memberikan respon cepat dalam mengantisipasi penyebaran covid-19 yang setiap hari terus bertambah, dengan membagikan APD ke posko relawan Covid-19 tingkat desa se-Kabupaten Sidoarjo.
“Hari ini kita serahkan 550 paket Alat Pelindung Diri (APD) berupa baju asmat, sepatu boat, termogun, sarung tangan, masker, helm dan pelindung mata secara bertahap kepada para petugas tiga pilar Kamtibmas,”ungkap Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji saat apel simbolis penyerahan APD kepada 11 camat di Mapolresta Sidoarjo, Selasa 14 April 2020.
Kombes Pol. Sumardji menambahkan, APD yang disalurkan ini untuk merespon cepat apabila ada orang sakit atau meninggal dunia mendadak agar bisa cepat mendapatkan penanganan medis.
“Karena saat ini apabila ada kejadian orang sakit atau meninggal dunia mendadak tidak segera mendapatkan pertolongan karena selalu dikaitkan dengan covid-19. Dengan dibekali APD ini para relawan gabungan di Posko covid-19 tingkat desa bisa langsung memberikan pertolongan,”ucap Sumardji.
Hadir dalam apel penyerahan APD kepada 11 camat untuk di distribusikan ke seluruh desa. Antara lain, Plt. Bupati Sidoarjo, Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo, Pasi Ops Kodim 0816 Sidoarjo, beberapa camat di Kabupaten Sidoarjo, pejabat utama Polresta Sidoarjo dan Kapolsek jajaran.
Terkait penyaluran paket APD dari Polresta Sidoarjo, Plt. Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin mengatakan, terima kasih atas inisiatif dari Polresta Sidoarjo yang memberikan bantuan berupa APD dan sembako kepada masyarakat. Berharap dengan adanya bantuan ini dapat mempercepat penanganan penyebaran Virus Corona (Covid-19) di wilayah Kabupaten Sidoarjo.
“Melihat situasi dan kondisi saat ini terkait Covid-19 yang terus berkembang, kami menyambut baik adanya sinergitas antar instansi mulai dari Kabupaten sampai dengan tingkat desa,” pesannya.
Sementara Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo Usman menanggapi soal anggaran penangan Covid-19 untuk para relawan di posko. Bahwa dana desa dapat disalurkan kepada gugus tugas atau posko penanganan covid-19 yang ada di tiap desa. Sehingga penanganan yang dilakukan oleh para relawan dapat berjalan secara maksimal.(cles)