(SIDOARJOterkini) – Teka – teki siapa pelaku dibalik tewasnya Tien Kartini (66) pemilik panti pijat warga Jalan Brigjend Katamso RT 17/RW 03 Dusun Bandilan Desa Kedungrejo Kecamatan Waru, Jumat (24/7) kemarin akhirnya sedikit terkuak.
Kecurigaan pihak kepolisian terhadap Hesty pembantu yang merupakan salah satu orang dekat korban yang menghilang saat terjadinya pembunuhan menjadikan dasar pihak kepolisian untuk melakukan pengejaran.
Tim unit Reskrim Polsek Waru bersama Satreskrim Polresta Sidoarjo yang melakukan pengejaran berhasil mengamankan Hesty beserta suaminya di pulau Bali saat akan melarikan diri ke Kalimantan melalui Bandara Ngurah Rai Denpasar Bali, Minggu malam (26/7)
“Iya benar, pembantu korban bersama suami berhasil kami amankan,” kata Kapolsek Waru, Kompol Anwar Sudjito saat dikonfirmasi, Senin 27 Juni 2020.
Diungkapkan Anwar Sudjito, Kecurigaan polisi terhadap Hesty pembantu korban itu bermula karena tiba-tiba menghilang saat terjadinya pembunuhan. Sedangkan barang-barangnya masih ada di kamarnya.
Sebelumnya, tambah Kapolsek, sudah ada tiga orang saksi yang merupakan orang dekat korban menjalani pemeriksaan termasuk satpam dan penghuni kos. Pihaknya akan segera memeriksa pembantu beserta suaminya yang baru saja diamankan tersebut.
“Proses pemeriksaan masih berjalan, kita belum bisa memberikan informasi detail tentang kedua orang yang baru kita amankan itu,”ujarnya.
Sementara itu Kasatreskrim Polresta Sidoarjo AKP Ambuka Yudha Hardi Putra mengatakan, kasus dugaan pembunuhan sejauh ini dalam penanganan Polsek Waru , pun demikian pihaknya akan siap membantu proses penyelidikan kasus tersebut hingga terungkap.
“Kita akan terus pantau perkembangan kasus yang saat ini dalam penanganan Polsek Waru,”tegasnya.(cles)