SIDOARJO TERKINI
Headline Hukum & Kriminal Indeks

Penemuan Dua Orang Bersimbah Darah Diduga Aksi Pembunuhan Gegerkan Warga Kedungrejo Waru

Petugas saat mengevakuasi salah satu korban dengan kantong jenazah

(SIDOARJOterkini) – Warga Desa Kedungrejo, RT26/RW 6 Kecamatan Waru digegerkan dengan penemuan dua orang bersimbah darah di sebuah rumah yang diduga akibat pembunuhan, Senin (26/7/2019).

Kedua korban diketahui bernama Nur Aeni (25) atau Eni dan seorang bernama M.Rofii (28) yang diduga selingkuhannya. Kondisi kedua korban sangat memprihatinkan dengan luka disekujur tubuhnya.

Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Zain Dwi Nugroho yang datang ke lokasi langsung memimpin proses penyelidikan dan pemeriksaan terkait kasus yang diduga pembunuhan ini.

BACA JUGA :  Salip Kiri, Pemotor Tewas Terlindas Truk Mixer di Jalan Ponokawan Krian

“Proses penyelidikan sedang kita lakukan, semoga segera terungkap, “ungkap Zain.

Diungkapkan Kapolresta, ada dua orang korban laki-laki dan perempuan yang kepastiannya sudah meninggal atau belum perlu pemeriksaan lebih lanjut.

“Belum bisa menyimpulkan, perlu dipastikan lagi,”ujarnya.

Sementara itu dari hasil pantauan dan informasi yang dihimpun di lokasi menyebutkan, korban Nura Aeni terlebih dahulu dievakuasi ke rumah sakit karena terlihat masih bernafas, sementara korban Rofi’i terlihat telah dimasukkan kantong jenazah oleh petugas saat dievakuasi ke RS Bhayangkara Polda Jatim.

BACA JUGA :  Salip Kiri, Pemotor Tewas Terlindas Truk Mixer di Jalan Ponokawan Krian

Warga mendapati kedua korban dalam kondisi bersimbah darah sekitar pukul 17.00 WIB di kamar lantai dua rumah milik korban Nuraeni di Jalan Brigjen Katamso III Waru yang sebelumnya sempat terdengar keributan dirumah teraebut.

“Ada ramai-ramai di rumah itu, dan setelah itu dua orang tampak berlari keluar rumah, “ujar Marni salah satu warga.

BACA JUGA :  Salip Kiri, Pemotor Tewas Terlindas Truk Mixer di Jalan Ponokawan Krian

Nah, saat keributan sudah tidak terdengar lagi itulah salah satu warga melihat ke dalam rumah tersebut dan menemukan kedua korban sudah terkapar bersimbah darah.

“Suaminya Eny pulang ke Madura siang tadi sekitar pukul 11.00 WIB tadi,”tuturnya.

Wargapun langsung melaporkan penuan dua korban ini ke Polisi. Saat ini pihak kepolisian tengah melakukan proses penyelidikan atas kasus ini untuk mengungkap pelaku dan motifnya. (cles)