(SIDOARJOterkini) – Dampak pandemi virus Corona sudah membuat pelaku usaha kelimpungan. Berdasarkan Data dari Dinas Tenaga Kerja Sidoarjo ada 16 Perusahaan yang sudah melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan merumahkan karyawannya.
Dari data yang diterima SIDOARJOterkini.com ada sekitar 7.232 yang sudah dilakukan PHK. Paling banyak dilakukan oleh PT. Young Tree Industries dengan jumlah 6.230 Karyawan di Rumahkan dan akan di PHK pertanggal 1 Mei 2020.
Sedangkan yang masih dirumahkan saat ini ada 1945 pekerja. Sehingga total dari pekerja yang di PHK atau masih dirumahkan sebesar 9.177 dengan yang ber NIK Sidoarjo sebanyak 5.913 sedangkan 905 pekerja dari luar Sidoarjo.
Dhamroni Chudlori Ketua Komisi D DPRD Sidoarjo menyampaikan bahwa para pekerja yang di Rumahkan atau yang di PHK harus menjadi perhatian dari Gugus Tugas Covid-19.
“Ribuan karyawan yang di PHK ini juga bagian tanggung jawab yang harus ditanggung oleh Gugus Tugas Covid-19,” Kata Dhamroni Chudlori yang juga Wakil Ketua Panitia Kerja Covid-19 DPRD Sidoarjo. Rabu 15 April 2020.
Ia juga menegaskan bantuan sosial yang disiapkan pemerintah kabupaten Sidoarjo ini juga harus dihitung secara seksama, agar tidak menimbulkan konflik di masyarakat.
“Makanya saya mendorong pemkab sidoarjo untuk memasukan data karyawan yang PHK itu dimasukan dalam data yang berhak menerima bantuan,”ungkapnya
Lebih lanjut Dhamroni Chudlori Politisi Asal Tulangan itu juga menghimbau pada masyarakat untuk mentaati setiap peraturan pencegahan covid-19. Dan juga Gugus tugas lebih masif dalam melakukan sosialisasi di masyarakat.
“Ini harus dilakukan bersama-sama untuk memutus rantai penyebaran virus Corona,”Pinta Dhamroni.(pung/cles)