SIDOARJO TERKINI
Headline Indeks Politik & Pemerintahan

Bupati Sidoarjo Lantik Chasbil Azis Menjadi Ketua Baznas Periode 2022-2027

 

(SIDOARJOterkini) – Kini Baznas Sidoarjo memiliki nahkoda baru setelah sekian lamanya jabatan ketua Baznas Sidoarjo kosong. Nahkoda itu bernama M. Chasbil Azis Salju Sodar yang dilantik dan diambil sumpahnya sebagai ketua Baznas periode 2022-2027 oleh Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor, S.IP di Pendopo Delta Wibawa, Selasa, (22/11). Pelantikan ketua Baznas tersebut sekaligus pelantikan wakil ketua Baznas. Terdapat empat wakil ketua yang dilantik. Mereka adalah Luqman Hakim, S.Th.I sebagai wakil ketua I, M. Mahbub, S.Ag., M.Pd sebagai wakil II, Drs. Ec. Achmad Saleh, MM sebagai wakil III, dan Drs. Ilhamuddin sebagai wakil IV.

BACA JUGA :  DJP Jawa Timur Lakukan Blokir Serentak Rekening Penunggak Pajak

Dalam sambutannya Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor meminta kepada Ketua dan Wakil Ketua yang baru saja dilantiknya untuk mampu bekerja dengan ikhlas dan baik. Hal itu harus dilakukan semata-mata demi memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat Sidoarjo.

BACA JUGA :  Anggota Koramil 0816/11 Tarik Bersama Warga Desa Klantingsari Tanam Jagung Hibrida

“Saya ucapkan selamat kepada pengurus Baznas Kabupaten Sidoarjo terpilih periode 2022-2027. Semoga kinerja Baznas semakin ditingkatkan lagi sehingga keberadaannya dirasakan merata oleh masyarakat,” ucap Muhdlor.

Bupati mengatakan zakat yang dikelola oleh Baznas merupakan salah satu instrumen kunci dalam menumbuhkan dan meningkatkan perekonomian. Oleh karenanya keberadaan Baznas sebagai lembaga pemerintah nonstruktural di bawah naungan Kementerian Agama sangat strategis untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelayanan dalam pengelolaan zakat.

BACA JUGA :  Tingkatkan Ketahanan Pangan, Koramil 0816/05 Tulangan Akan Manfaatkan Lahan Kosong Untuk Tanam Jagung

“Zakat selain dapat membantu beban pemerintah dalam menangani masalah-masalah sosial, secara tidak langsung dapat membantu APBN dan APBD,”ujarnya.

Diakhir sambutannya Bupati meminta kantor Kementerian Agama dan Baznas dapat menjadi motor penggerak meningkatkan kesadaran dan gerakan zakat di masyarakat. (cles)