SIDOARJO TERKINI
Headline Hukum & Kriminal Indeks

Gara-gara Salah Beli Rokok, Janda Dua Anak Dianiaya Pasangan Kumpul Kebonya


(SEDATIterkini) – Muhammad Santoso (39), warga Sedati, Sidoarjo berhasil diamankan Unit Reskrim Polsek Sedati. Pasalnya, ia tega menganiaya Juida (37), warga Pakisaji, Kabupaten Malang, pasangan kumpul kebonya sendiri lantaran masalah sepeleh yakni salah membelikan rokok.

Kapolsek Sedati, AKP Herdiyantoro mengatakan penangkapan duda beranak satu tersebut berawal saat mendapat laporan dari korban setelah ia berhasil melarikan diri dari umpatan yang dilakukan Santoso. “Sudah setengah bulan mereka tinggal bersama,” kata Kapolsek Sedati AKP Herdiyantoro, Selasa (28/02/2017).

BACA JUGA :  Dukung Hilirisasi Energi, PGN Suplai Gas Bumi 9.49 BBTUD ke PT Freeport Indonesia

Herdiyantoro menceritakan, Santoso yang bekerja sebagai sopir angkutan itu sering ngetem ditempat Juida yang juga berdagang asongan. Karena seringnya bertemu, tumbuh rasa saling suka antara keduanya. Ketika Santoso mengutarakan keinginannya untuk menikahinya, Juida langsung mengiyakan ajakan itu.

Namun, meski belum menjadi istri yang sah, Santoso nekat mengajak Juida tinggal seatap yakni tinggal di dalam mobil angkutan. Juida tidak menolak ajakan itu, karena kebetulan Juida sendiri belum mempunyai tempat tinggal.

BACA JUGA :  Keren! Siswa SMP Al Muslim Kembali Mengukir Prestasi dalam Kancah Internasional

Setelah beberapa hari kemudian, sikap aslinya terlihat. Ia nekat menganiaya Juida karena permasalahan sepeleh. “Korban disuruh beli rokok, tetapi salah membelikan rokok yang dimaksud oleh pelaku, sehingga ia nekat memukul korban,” terangnya.

Tidak hanya pada waktu itu saja Santoso memukuli korban, namun berkali-kali, waktu ada kesempatan melampiaskan kelakuannya. Selain itu, tidak hanya dengan tangan kosong, bahkan Santoso nekat memukuli korban dengan kunci yang biasa ia gunakan untuk melepas roda mobil.

BACA JUGA :  Syukuri Kelulusan, Siswa Kelas XII SMA Al Muslim Lakukan “Sharing Session Inspiratif” kepada Adik Kelas

“Korban sempat meminta pertolongan kepada warga yang melintas. Namun, yang dimintai tolong tidak berani. Padahal mereka sudah punya rencana untuk menikah dalam waktu dekat ini,” ungkapnya.

Dihadapan penyidik, Santoso tidak bisa mengelak keterangan itu. Dia juga mengaku menyesal telah menganiaya korban. Menurut dia, saat itu emosinya meletup secara spontan ketika tahu rokok yang dibeli kekasihnya salah merek. “Sepi penumpang malah buang uang, salah beli rokok,” ucapnya.(alf)