(SIDOARJOterkini) – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) merupakan upaya desa dalam meningkatkan taraf ekonomi masyarakat desa dengan mengangkat berbagai potensi yang ada di desa.
Untuk memaksimalkan potensi desa yang telah membentuk dan akan mendirikan BUMDes di wilayah kecamatan Sedati ini dikupas secara menyeluruh dalam Rapat monitoring dan evaluasi tentang pendirian dan pengelolaan BUMDes yang digelar di pendopo Kecamatan Sedati, Selasa (10/7/2019).
Kegiatan yang diinisiasi oleh Tim Percepatan Inovasi Desa, Pendamping Lokal Desa serta Pendamping Desa ini diikuti oleh para Kepala desa, Sekretaris desa, pengurus BUMDes dan BPD se- kecamatan Sedati.
Camat Sedati Abu Dardak mengatakan, pihaknya selalu mendukung dan senantiasa selalu memberikan bimbingan dengan keberadaan BUMDes yang ada di wilayah Kecamatan Sedati.
“Agar BUMDes yang ada ini bisa maksimal dalam upayanya untuk menaikkan taraf ekonomi desa, “ujar Abu Dardak saat membuka kegiatan ini.
Ditambahkan Abu Dardak, potensi-potensi yang ada di desa harus terus digali dan segera dibentuk BUMDes.
“Agar kedepannya bisa dikelola lebih optimal dan profesional, “tuturnya.
Sementara itu narasumber kegiatan Seger Purwanto dari Desa Seketi Balongbendo menjelaskan, keberadaan BUMDes ini sangat penting karena ekonomi desa bisa ditingkatkan dengan BUMDes ini.
“Diharapkan semua desa yang ada di kecamatan Sedati ini untuk segera mendirikan BUMDes, “ucap Seger.
Menurutnya, apabila desa itu sudah mendirikan BUMDes dengan memanfaatkan potensi yang ada di desa banyak sekali hal positif yang bisa dinikmati oleh desa dan masyarakatnya.
“Yang pasti dengan adanya BUMDes akan membuka lapangan kerja dan pendapatan asli desa (PAD) akan bisa meningkat,”tandas pria yang juga Kepala Desa Seketi Balongbendo ini. (cles)