(KRIANterkini) – Diduga akibat melaju dengan berkecepatan tinggi saat menyalip, sebuah mobil Grand Max Nopol AE 1828 XA seruduk Trailer bermuatan paku bumi Nopol L 8878 UD. Akibatnya, empat penumpang termasuk sopir tewas dan lima lainnya dirawat di Rumah Sakit.
Kanit Laka Satlantas Polresta Sidoarjo, AKP Toni mengatakan, kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 02.30 WIB dini hari itu berawal saat mobil Grand Max yang dikemudikan Hendrix Adi Saputra (27), warga asal Pacitan melaju dari arah Mojokerto-Surabaya. Setiba di simpang 4 Bypass Krian, ia berupaya menyalip sebuah truk dari lajur kiri.
“Sementara di sebelah kiri terdapat Truck trailer ber nopol L 8878 UD yang dikemudikan Abdul Somad (27) asal Malang. Dengan kecepatan yang tinggi, Akhirnya mobil trailer tersebut ditabrak dari belakang oleh travel,” ujar AKP. Toni.
Akibat tabrakan yang cukup keras, empat penumpang langsung meninggal dilokasi kejadian dan lima penumpang lainnya mengalami luka-luka sehingga dilarikan ke Rumah Sakit Anwar Medika, Balongbendo. “Sopir travel mengalami luka ringan. Sedangkan sopir truck trailer tidak ada luka sama sekali,” ujarnya.
Adapun data korban yang meninggal diantaranya Dewi Ernawati (27) asal Desa LOSARI Kecamatan Tulaan, Kabupaten Paciran. Hendra (4), anak ibu winarni (korban laka), Reni (21) Dusun Singkil, Desa Gasang, Kecamatam Tulaan, kabupaten Pacitan dan Diah.
Sedangkan korban yang mengalami luka berat maupun ringan, yakni Hendrik (27) asal Desa Gesang, Kecamatan Tulaan, Kabupaten Pacitan, Winarni (33), May Indriyani (12), Linda (8) warga asal Kelopo Losari, Kecamatan Wadungan, Kabupaten Pacitan dan Rara (8), putri ibu Dewi Ernawati.(alf)