SIDOARJO TERKINI
Headline Indeks Politik & Pemerintahan

Plt. Bupati Sidoarjo Serahkan 58 SK Penambahan Masa Jabatan Kades

 


SIDOARJOterkini – Plt Bupati Sidoarjo Subandi serahkan SK penambahan masa jabatan kepala desa yang akan berakhir masa jabatannya, di Kamis (9/5) di Pendopo Delta Wibawa. Penyerahan SK ini sesuai rekomendasi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Setelah SK diserahkan otomatis masa jabatannya bertambah 2 tahun menjadi 8 tahun.

UU Nomor 3 Tahun 2024 tentang Desa itu diteken Presiden Jokowi sejak 25 April 2024 membawa dampak positif. Pemkab Sidoarjo gerak cepat untuk memberikan SK penambahan masa jabatan kepala desa karena ada 58 kepala desa yang akan berakhir masa jabatannya.

BACA JUGA :  Gus Peyek Gelar Ceramah Agama di X2 Karaoke Sidoarjo

“Dengan adanya tambahan 2 tahun masa jabatan, kepala desa bisa memanfaatkan sebaik – baiknya untuk melaksanakan pembangunan di segala aspek secara optimal,” ungkapnya.

Ia mengajak para kepala desa dan BPD untuk terus bersinergi, berdiskusi, dan saling memberikan dukungan dalam terwujudnya kemandirian desa dan kondusifitas pemerintah desa.

BACA JUGA :  Dukung Program Ketahanan Pangan, Koramil 0816/02 Candi Laksanakan Penanaman Jagung di Desa Sugihwaras

“Pelayanan publik harus menjadi prioritas kepala desa. Kemandirian desa lebih ditingkatkan dengan menggali potensi – potensi desa yang dapat dikembangkan,” lanjutnya.

Harapan ke depan kepala desa ini segera memperbaiki tata kelola pemerintahan desa. Karena selama ini dinilai belum sempurna dan masih ada beberapa hal yang harusnya bisa dimaksimalkanĵ

Dari catatan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa terdapat 14 kades yang masa jabatannya habis pada bulan Mei 2024 ini yang tidak dapat diperpanjang karena suatu alasan tertentu.

BACA JUGA :  Dukung Program Ketahanan Pangan, Koramil 0816/02 Candi Laksanakan Penanaman Jagung di Desa Sugihwaras

Alasan tersebut mulai dari pengunduran diri karena mengikuti Pemilihan Legislatif, atau karena meninggal dunia. Untuk mengisi kekosongan nantinya akan ditunjuk seorang penjabat hingga usai Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) yang rencananya paling cepat akan digelar pada awal tahun 2025. (cles)