SIDOARJO TERKINI
Indeks

Warga Blokir Akses ke Sumur Migas Lapindo

 

Warga saat berdialog dengan kades kalidawir
Warga saat berdialog dengan kades kalidawir

(SIDOARJOterkini)-Warga Desa Kalidawir, Kecamatan Tanggulangin memblokir akses masuk ke sumur migas Lapindo Brantas Inc di desa setempat. Mereka kesal karena belum diberi uang kompensasi Rp 5 juta per Kepala Keluarga (KK) seperti yang sudah disepakati.

Pasahal, sesuai hasil kesepakatan dengan warga, 21 Juli 2014 lalu, Lapindo akan memberi kompensasi kepada warga jika akan beraktifitas termasuk mengekplorasi lagi di sumur migas setempat. Namun, sampai saat ini kompensasi yang dijanjikan belum juga direalisasikan.

BACA JUGA :  Usai Libur Lebaran, Kapolresta Sidoarjo Cek Pelayanan Samsat

Kades Kalidawir, M. Anas mengatakan, sangat wajar jika warganya protes. Sebab dari pihak Lapindo sudah sepakat dalam pertemuan di bulan juli kemarin dengan pihak warga desa, bahwa Lapindo akan memberikan dana kompensasi tersebut.

BACA JUGA :  Dandim 0816/Sidoarjo Imbau Kesadaran Anggota Militer dan PNS Dalam Mengamankan Wilayah

Kenyataannya sampai saat ini dana kompensasi juga belum dikeluarkan. Hal inilah yang membuat warga marah dan kemudian memblokir jalan masuk menuju sumur migas milik Lapindo tersebut.

Rohmanu, salah satu perwakilan warga mengatakan tetap akan menagih janji Lapindo dan akan memblokir jalan masuk ke sumur migas. Akses jalan menuju sumur migas itu melewati jalan Desa Kalidawir. “Kita beri waktu tiga hari, kalau tidak ada kejelasan maka blokir akan kami lanjutkan,” tandasnya.

BACA JUGA :  Bapak dan Balitanya Tenggelam di Sungai Banjar Pertapaan Taman, Begini Kronologinya

Warga memblokir jalan masuk ke sumur migas menggunakan kayu dan bambu. Aksi ini akan terus dilakukan sampai tuntutan mereka dipenuhi. (st-13)