
SIDOARJOterkini — Suasana haru dan penuh kebanggaan mewarnai Lapangan Desa Kedondong, Kecamatan Tulangan, Sidoarjo, Kamis (6/11/2025) pagi. Upacara penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Tahun Anggaran 2025 digelar dengan khidmat, menandai berakhirnya pengabdian satu bulan penuh para prajurit TNI yang bekerja berdampingan dengan pemerintah daerah dan masyarakat.
Sekitar 500 orang hadir menyaksikan upacara tersebut. Kegiatan yang mengusung semangat kemanunggalan TNI dan rakyat ini berhasil melahirkan berbagai hasil pembangunan fisik dan nonfisik yang kini siap dimanfaatkan oleh warga Desa Kedondong.
Kepala Staf Kodam V/Brawijaya, Brigjen TNI Zainul Bahar, bertindak sebagai Inspektur Upacara. Dalam amanatnya, ia menegaskan bahwa TMMD bukan sekadar pembangunan infrastruktur, tetapi juga wadah memperkuat semangat kebersamaan dan nasionalisme.
“TMMD telah menumbuhkan kembali semangat gotong royong, rasa persatuan, dan kepedulian sosial. Kekuatan utama bangsa ini adalah kebersamaan,” tegas Brigjen Zainul Bahar.
Kasdam juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam menyukseskan program tersebut.
“Terima kasih kepada Satgas TMMD, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, Forkopimda, aparat desa, tokoh masyarakat, serta warga Desa Kedondong yang telah bekerja keras demi kelancaran kegiatan ini,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Dandim 0816/Sidoarjo Letkol Czi Shobirin Setio Utomo, S.H., M.Han., selaku Dansatgas TMMD, secara simbolis menyerahkan hasil pembangunan kepada Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Serah terima dilakukan kepada Wakil Bupati Sidoarjo Hj. Mimik Idayana, menandai bahwa seluruh fasilitas baru kini menjadi aset desa yang siap digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan warga.
Letkol Shobirin menegaskan, TMMD kali ini tak hanya membangun sarana fisik, tetapi juga memperkuat jalinan sosial antar warga.
“Program TMMD ke-126 ini bukan sekadar membangun infrastruktur, tetapi meneguhkan kembali semangat kebersamaan antara TNI dan masyarakat. Apa yang terbangun di Desa Kedondong adalah wujud nyata kemanunggalan TNI dan rakyat,” ujarnya.
Ia berharap hasil pembangunan yang telah diserahkan dapat memberikan manfaat jangka panjang, membuka peluang ekonomi baru, serta memperkuat ketahanan sosial di tingkat desa.
“Sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat adalah modal sosial luar biasa. Mari kita jaga dan terus gelorakan semangat gotong royong ini,” pungkasnya.
Upacara diakhiri dengan pernyataan resmi penutupan TMMD ke-126 Kodim 0816/Sidoarjo oleh Brigjen TNI Zainul Bahar yang disambut tepuk tangan meriah seluruh peserta. Momen itu menjadi penanda berakhirnya program yang tak hanya membangun desa secara fisik, tetapi juga membangun karakter dan semangat persatuan di tengah masyarakat.(cles)
