SIDOARJO TERKINI
Headline Hukum & Kriminal Indeks

Tangani Tanggul Jebol, BPLS Takut Dengan Warga

Salah satu fotografer mengambil gambar tanggul yang jebol
Salah satu fotografer mengambil gambar tanggul yang jebol

(PORONGterkini)-Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS) hanya bisa pasrah untuk menangani tanggul lumpur tituk 73 B Desa Kedungbendo yang jebol. Pasalnya mereka terus dihalangi oleh warga yang ada di dalam peta area terdampak untuk melakukan aktivitas di kawasan lumpur.

Humas BPLS Dwinanto Hesti Prasetyo mengatakan pihaknya tidak bisa berbuat apa-apa terkait jebolnya tanggul di titik 73 B. “Pembangunan tanggul baru tidak boleh, kalau jebol dan mengenangi rumah warga, kami yang disalahkan,” ujarnya.

BACA JUGA :  Polisi Ringkus Dua Pengedar Sabu Di Kamar Kos Kawasan Gedangan

BPLS tidak memungkinkan untuk mengalirkan arus air lumpur atau menambal tanggul yang jebol itu. Karena ketinggian tanggul itu dibawah rata-rata tanggul lain, yakni hanya setinggi 5 meter dari permukaan tanah.

Sementara tanggul lain rata-rata 11 meter dari permukaan tanah. Jika dipaksakan menambal atau menambahi beban diatas tanggul itu akan semakin ambruk.

BACA JUGA :  Anggota Persit KCK Ranting 03 Koramil/02 Candi Bagikan Takjil ke Pengguna Jalan

Dwinanto mengaku bahwa sudah berkali-kali berkoordinasi dengan warga lumpur yang ada di dalam peta area terdampak untuk melakukan antisipasi tanggul jebol. Namun, ijin penanggulan itu terus ditolak oleh warga dengan alasan ganti ruginya belum terlunasi.

BACA JUGA :  Jelang Pilkada Sidoarjo, Partai Golkar Akan Gelar Silaturahmi Kebangsaan

Djuwito salah satu korban lumpur menanggapi tanggul jebol dengan santai. Dia tetap tidak mau BPLS melakukan pembangunan tanggul baru di sisi utara tanggul sebelum pembayaran ganti ruginya belum selesai. “Pokoknya tidak ada pembangunan tanggul baru, meskipun tanggul jebol sebelum ganti rugi lunas,” tegasnya. (st-12)

 

Berita Terkait

BPLS Kembali Kirim 500 Berkas Ganti Rugi Korban Lumpur

Berkas Dikirim ke Jakarta, Ganti Rugi Korban Lumpur Mulai Dibayar

Tanggul Lumpur Jebol Lagi

redaksi sidoarjo terkini