SIDOARJO TERKINI
Headline Hukum & Kriminal Indeks

Semburan Gas Terbakar Membuat Warga Kedungbanteng Panik

Polisi memasang police line di area yang muncul semburan gas (buble)
Polisi memasang police line di area yang muncul semburan gas (buble)

(TANGGULANGINterkini) – Warga Desa Kedungbanteng, RT 03 RW 02, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo, dikejutkan dengan banyaknya Buble atau Gelembung-Gelembung Gas yang keluar dari dalam tanah, Jum’at (11-03-2016). Buble ini diduga akibat dari Pipa Gas milik Lapindo Brantas Bocor.

Buble atau gelembung-gelembung Gas ini diketahui oleh warga sekitar pukul 03.30 WIB dini hari tadi. Namun, warga tidak menyangka kalau buble-buble itu mengandung Gas. Sampai akhirnya terlihat Ulum dan Denis mengurai buble yang ada di sebelah rumahnya menggunakan jari. Seketika itu, bubble tersebut mengeluarkan api dan menjalar kesalah satu warga.

BACA JUGA :  Berkah Ramadhan, Anggota Koramil dan Persit 0816/01 Sidoarjo Bagikan Paket Takjil

“Saat itu saya duduk di dapur dengan suami. Ketika saya hendak keluar, saya melihat api sudah membakar beberapa prabotan rumah. Anak saya yang sedang tidur, sempat terbakar rambutnya,” ujar Sulastri, pemilik Rumah.

BACA JUGA :  Pemkab Sidoarjo Kembali Buka Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Tinggi dan Keagamaan Kuota 2.000 Penerima

Polisi yang tiba dilokasi langsung melakukan pengamanan dan memasang Polisline atau garis polisi untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. “Kita belum tahu persis penyebab kebakaran ini. Namun, Saat ini sedang kita lakukan penyelidikan terkait gelembung-gelembung yang bermunculan ini,” Terang Kompol Sirdi, kapolsek Tanggulangin.

Sementara itu, Pihak Lapindo Brantas belum bisa memberikan keterangan lebih detail. Apakah kebakaran ini disebabkan oleh Pipa gas yang ditanam pihaknya untuk mengaliri gas ke beberapa sumur yang sampai saat ini masih beroprasi ke sejumlah stasiun pengumpulan gas, atau disebabkan faktor lain.

BACA JUGA :  Pertamina dan PGN SOR III Pastikan Ketersediaan Gas Bumi dan Kesiapan Satgas RAFI 2024

“Nanti akan kami galih untuk memastikan apa pipa-pipa yang kami tanam mengalami kebocoran atau tidak. Yang pasti, kerugian warga saat ini akan kami tanggung,” Ucap Ari Susanto, Super Intenden Public Relation Lapindo Berantas Inc.(alf)