SIDOARJO TERKINI
Headline Indeks Politik & Pemerintahan

Resmikan Galeri Tata Ruang & Pertanahan, Menteri Agraria Apresiasi Dekap Zonita BPN Sidoarjo

Menteri Agraria dan Tata Ruang Fery Mursydan Baldan dan Soekarwo Gubernur jawa timur melihat di stan pameran bpn sidoarjo usai meresmikan Galeri Tata Ruang dan Pertanahan Jawa Timur
Fery Mursydan Baldan Menteri Agraria dan dengan Soekarwo Gubernur jawa timur melihat di stan pameran bpn sidoarjo usai meresmikan Galeri Tata Ruang dan Pertanahan Jawa Timur

(SIDOARJOterkini)- Menteri Agraria dan Tata Ruang, Fery Mursydan Baldan menyempatkan mengunjungi pameran inovasi pelayanan pertanahan BPN. Salah satunya, inovasi pelayanan Dekap Zonita (Desa Lengkap Zona Nilai Tanah) BPN Sidoarjo.

Dekap Zonita merupakan salah satu pelayanan, dari beberapa inovasi BPN Sidoarjo dalam rangka melayani masyarakat untuk melihat nilai tanah. Dengan membuka Dekap Zonita, masyarakat bisa tahu nilai tanah.

Pameran inovasi pelayanan yang diikuti BPN wilayah Sidoarjo dandan BPN wilayah lainnya di Jatim ini digelar sekaligus memeriahkan peresmian Galeri Tata Ruang dan Pertanahan di Gedung Badan Perencanaan Pembanguan Daerah (Bappeda) Jawa Timur, Sabtu (9-4-2016).

BACA JUGA :  Anggota Persit KCK Ranting 03 Koramil/02 Candi Bagikan Takjil ke Pengguna Jalan

Dalam kesempatan itu, Fery Mursydan Baldan memuji konsistensi Jawa Timur dalam menyusun tataruang kewilayahan. Jawa Timur dinilai selalu konsisten dengan mengerjakan rencana tata ruang yang meliputi kawasan yang diperuntukkan untuk pertanian, perumahan dan industri juga konsisten tidak dilanggar.

“Banyak daerah yang melanggar sendiri tata ruangnya. Awalnya untuk pertanian ternyata banyak yang dialih fungsikan,” tandas Fery.

Menurut Fery, tata ruang wilayah merupakan hal penting dalam proses pembangunan. Tata ruang adalah sebuah harmoni untuk menjaga keseimbangan antara alam dan kecerdasan manusia. “Galeri tata ruang ini merupakan satu-satunya di Indonesia dan ini penting untuk mewujudkan tata ruang sesuai perencanaan yang telah diambil,” tambah politisi Nasdem tersebut.

BACA JUGA :  Polisi Ringkus Dua Pengedar Sabu Di Kamar Kos Kawasan Gedangan

Sedangkan Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengatakan, galeri tata ruang dan pertanahan ini diharapkan dapat menjadi wadah sosialisasi kepada masyarakat tentang kebijakan penataan ruang dan pertanahan di Jawa Timur.

BACA JUGA :  Pengenalan PSIAP dan Dukung ZI-WBBM, Kanwil DJP Jawa Timur II Adakan Media Gathering

“Galeri tata ruang dan pertanahan ini diharapkan dapat menjadi information center yang memberikan pembelajaran kepada seluruh stake holder pembangunan,” tegas gubernur yang akrab disapa Pak De Karwo ini.

Galeri Tata Ruang dan Pertanahan, diharapkan juga bisa dimanfaatkan pemerintah kabupaten/kota untuk belajar melakukan peningkatan kinerja khususnya penataan ruang kewilayahan.

Seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur saat ini juga telah memiliki perda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW). Sebanyak 360 kawasan juga telah ditetapkan dengan lebih detail terkait kewilayahannya.(st-12)