(PORONGterkini)- Teror pelemparan batu rumah Ketua Ranting NU Desa Kedungsolok, Kecamatan Porong masih diselidiki polisi. Polsek Porong masih mencari pelaku pelemparan yang terjadi beberapa hari lalu itu.
Kapolsek Porong, Kompol Heri Mulyanto mengaku pihaknya sudah melakukan gelar perkara kasus pelemparan rumah Ketua Ranting NU tersebut termasuk memeriksa saksi korban. Tidak hanya itu, pengumpulan bukti-bukti di Tempat Kejadian Perkara (TKP) sudah dilakukan.
“Kami sudah melakukan gelar perkara dan memeriksa saksi korban,” ujarnya.
Pihaknya meminta warga tetap sabar dan menunggu pengungkapan kasus itu. “Kalau perkara yang sudah dilaporkan ke Kepolisian, biar Polisi bekerja secara profesional dan prosedural,” tambah Hery.
Berdasarkan keterangan korban, Musthofa, sebelumnya sempat didatangi 4 orang warga pada Selasa (6-9-2016) dan kembali didatangi seseorang pada Kamis (8-9-2016). Meski demikian, Kompol Hery belum bisa memastikan bahwa aksi pelemparan itu merupakan rentetan dari didatanginya korban oleh beberapa warga tersebut.
Rumah Musthofa, Ketua Ranting NU Desa Kedungsolok, Kecamatan Porong telah dilempar batu oleh orang tak dikenal pada Selasa (20-9-2016) sekitar pukul 01.30 WIB. Dugaannya, aksi pelemparan itu dipicu lantaran Musthofa dianggap telah melaporkan adanya kegiatan perjudian di wilayahnya.
Aksi teror ini membuat PC Ansor Kabupaten Sidoarjo turun tangan. Pasalnya, sebagai Ketua Ranting NU, Musthofa jugajuga khawatir akan keselamatannya.(st-12)