SIDOARJOterkini – Stadion Gelora Delta Sidoarjo (GDS) dipastikan kembali menjadi panggung pertandingan kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Persik Kediri resmi menjadikan stadion berstandar FIFA itu sebagai markas sementara selama kompetisi Liga 1 musim 2025/2026.
Kepastian tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Sidoarjo, Yudhi Iriyanto. Ia menyatakan bahwa pihaknya telah menerima permohonan resmi dari manajemen Persik Kediri terkait penggunaan stadion tersebut.
“Kami selaku pengelola sudah menerima permohonan resmi secara tertulis dari manajemen Persik. Tentu kami menyambut baik dan berharap Persik bisa meraih kesuksesan di Liga 1 musim depan,” ujar Yudhi, Jumat (31/5/2025).
Yudhi menjelaskan, kesepakatan antara Pemkab Sidoarjo dan manajemen Persik sudah mencakup soal tarif sewa stadion. Nilainya merujuk pada Peraturan Daerah (Perda) Nomor 1 Tahun 2024.
“Tarif sewa stadion sesuai dengan Perda yang berlaku. Manajemen Persik tidak keberatan, dan karena itu kami sudah mengeluarkan rekomendasi penggunaan. Semua ini juga sudah kami laporkan ke Bapak Bupati dan beliau mendukung,” tuturnya.
Untuk sekali pertandingan, Persik dikenakan biaya sewa sekitar Rp 45 juta, belum termasuk biaya operasional pertandingan dan pengamanan yang menjadi tanggung jawab panitia pelaksana dari pihak klub.
Yudhi menambahkan, Persik juga akan memberdayakan tenaga kerja lokal untuk membantu operasional pertandingan selama menggunakan Stadion GDS.
“Kami hanya bertugas mengelola, merawat, dan memperbaiki fasilitas stadion. Kolaborasi ini saling menguntungkan. Persik dapat home base yang layak, dan Sidoarjo memperoleh tambahan pendapatan asli daerah (PAD),” ujarnya.
Selain Persik Kediri, Disporapar Sidoarjo juga telah menerima komunikasi informal dari sejumlah klub lain yang tertarik menggunakan GDS. Klub-klub tersebut berasal dari Liga 1 maupun Liga 2.
“Beberapa tim seperti PSBS Biak, Perseman Manokwari, dan Perserwar Waropen sudah menjalin komunikasi, meski belum ada surat resmi. Intinya kami terbuka kepada siapa pun yang ingin memakai stadion,” ungkap Yudhi.
Stadion Gelora Delta Sidoarjo sendiri baru saja direnovasi dan diresmikan tahun lalu oleh Presiden Prabowo Subianto. Renovasi tersebut memastikan stadion memenuhi standar FIFA, menjadikannya salah satu venue sepak bola terbaik di Indonesia.
Di tengah antusiasme menyambut Persik Kediri, Yudhi juga menyuarakan harapannya agar klub-klub asal Sidoarjo dapat kembali berkiprah di Liga 1.
“Saya berharap kehadiran Persik bisa menjadi penyemangat bagi Deltras dan Persida Sidoarjo. Semoga ke depan ada tim dari Sidoarjo yang bisa naik kasta lagi ke Liga 1,” ujarnya.
Ia juga berharap masyarakat Sidoarjo bisa memberikan dukungan penuh kepada Persik Kediri selama berkandang di GDS, agar klub asal Kota Kediri itu merasa seperti bermain di rumah sendiri.
Sebagai informasi, Persik Kediri harus pindah markas karena Stadion Brawijaya di Kediri tengah dalam tahap renovasi. Di musim sebelumnya, beberapa pertandingan kandang mereka sempat terganggu akibat padamnya lampu stadion dan masalah teknis lainnya.(cles)