SIDOARJO TERKINI
Headline Hukum & Kriminal Indeks

Pemuda Tewas Dikeroyok Gerombolan Orang Tak Dikenal Saat Saksikan Balap Liar di Bypass Balongbendo

Balap Liar Bypass Balongbendo

(SIDOARJOterkini) – Penganiayaan dan pengeroyokan hingga berujung kematian saat digelarnya balap liar terjadi di jalan Bypass Balongbendo pada Sabtu dinihari 25 September 2021.

Kejadian yang menimpa Reicky Vansa Irsyanda (16) warga Desa Kedung Sukodani RT 01/01 Kecamatan Balongbendo terjadi pukul 01.30 WIB di Desa Balongbendo.

Informasi yang dihimpun SIDOARJOterkini.com menyebutkan, Kejadian bermula ketika korban dan rekannya bersama ratusan remaja lainnya sedang menonton balap liar yang digelar di Jalan Bypass Balongbendo.

BACA JUGA :  Pertamina dan PGN SOR III Pastikan Ketersediaan Gas Bumi dan Kesiapan Satgas RAFI 2024

Nah, ketika korban pulang berboncengan dengan rekannya dan melintas di Jalan Bypass Balongbendo tiba-tiba dibuntuti oleh segerombolan orang.

“Saat itu korban dan rekannya merasa ketakutan dan semakin memacu motornya,”ungkap Iptu Nanang Mulyono Kanit Reskrim Polsek Balongbendo.

Namun naas, gerombolan pemuda belasan  tahun tersebut tetap mengejarnya sambil memukuli korban hingga terjatuh. Melihat korban terjatuh, para pelakupun berama-ramai mengeroyok korban hingga terkapar.

BACA JUGA :  Truk Tabrak Motor di Jalan Sidorejo Krian, Pengendara Luka Serius

“Rekan korban akhirnya berusaha menyelamatkan korban dan menuju ke Polsek Balongbendo,”tambahnya.

Polisi yang menerima laporan dari korban dan rekannya langsung menuju lokasi melakukan penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi dan menggelar olah TKP.

“Kondisi korban saat itu mengalami luka parah dan mengeluarkan banyak darah langsung dilarikan ke Rumah sakit Anwar Medika untuk mendapatkan pertolongan,”ungkapnya.

BACA JUGA :  Jelang Pilkada Sidoarjo, Partai Golkar Akan Gelar Silaturahmi Kebangsaan

Ditambahkannya,  akibat luka yang diderita pada bagian kepala dan dadanya, korban akhirnya meninggal dunia pada pukul 09.00 WIB setelah sempat menjalani perawatan di rumah sakit.

“Untuk keperluan penyelidikan, jasad korban dibawa ke RS Pusdik Gasum Porong untuk dilakukan visum et repertum,”tegasnya.

Terkait motif dan pelaku pengeroyokan tambah Kanit, pihaknya tengah melakukan identifikasi dan penyelidikan mendalam.

“Doakan, semoga cepat terungkap kasus ini,”pungkasnya.(cles)