
(SIDOARJOterkini) – Sepasang Suami Isteri (Pasutri) yang mengaku sebagai anggota Badan Intelijen Negara (BIN) melakukan penipuan ditangkap Warga RT 02 RW 01, kelurahan Tambak Kec. Krian Kab. Sidoarjo, kemarin Selasa (21/7).
Diketahui Pasutri tersebut bernama Setyo Prabowo (55) dan Suma’ Inah (54) warga Dusun Tengguli RT 03 RW 02 Desa Kajar Tengguli Kec. Prambon Kab. Sidoarjo, keduanya ditangkap warga setelah melakukan penipuan terhadap Fitri warga setempat.
Iwan salah satu tetangga korban menceritakan kejadian penipuan itu terjadi Selasa (21/7), yang menjadi sasaran Pelaku penipuan adalah Fitri warga RT 02 Rw 01 Kelurahan Tambak Kec. Krian Kab. Sidoarjo. Modus Pasutri tersebut adalah meminta sumbangan sebesar Rp. 150.000. Dan berjanji akan diberi imbalan pengganti yang lebih besar. Waktu itu korban Fitri menuruti saja permintaan pasutri tersebut.
“Korban seperti di hipnotis, antara sadar dan tidak memberikan uang itu,” katanya, Rabu 22 Juli 2020.
Usai memberikan uang tersebut, korban merasa sadar, jika janji pasutri tersebut tak masuk akal. Korban Fitri merasa curiga dan menanyakan kebenaran, jika keduanya adalah sebagai anggota BIN. Saat ditanya pasutri tersebut merasa gugup, lantaran pelaku kelihatan gugup itu, Fitri langsung meminta tolong dan bilang ke tetangganya. Jika ada anggota BIN gadungan.
“Warga yang dibilangi korban langsung menangkap keduanya dan di bawa ke balai desa,” terangnya.
Keduanyapun dibawa warga ke balai desa dan saat diinterogasi oleh warga, pelaku tetap mengaku sebagai anggota BIN serta menunjukkan kartu identitas Intelijen.
Lantaran warga semakin banyak dan takut ada hal-hal yang tidak diinginkan, Kades menghubungi piket Polsek Krian.
“Pasutri tersebut langsung diamankan di Polsek Krian,”
Sementara itu Kanit Reskrim Polsek Krian Iptu Sigit mengatakan jika korban memang diamankan di Mapolsek Krian. Dan langsung di interogasi, ternyata pembicaraan pelaku ngelantur. Dia itu depresi karena di PHK dari pabrik kertas. Kemarin malam langsung dibawa pulang keluarganya.
“Keduanya kemarin langsung. dijemput Kades dan Bhabinkamtibmas Kajar Tengguli diajak pulang,” pungkasnya.(cles)