SIDOARJO TERKINI
Headline Indeks Pilbup Sidoarjo 2020 Politik & Pemerintahan

Meski Optimis Menang, BHS-Taufiq Tetap Siapkan Berkas Gugatan ke MK

 

(SIDOARJOterkini) – Pasangan Bambang Haryo Soekartono (BHS) – M. Taufiqulbar menemukan banyak kejanggalan dari pelaksanaan Pilkada 9 Desember kemarin.

Calon Bupati Bambang Haryo mengatakan sudah mengantongi pelanggaran yang terstruktur, sistematis dan masif (TSM).

“Kita sudah menemukan beberapa temuan yang akan diadukan ke Bawaslu dan dilanjutkan ke Mahkamah Konstitusi (MK), karena pelanggarannya sudah TSM,” Katanya saat konferensi pers di Posko Pemenangannya, Selasa 15 Desember 2020.

BACA JUGA :  Pemkab Sidoarjo Kembali Buka Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Tinggi dan Keagamaan Kuota 2.000 Penerima

Setelah dikonfirmasi pelanggaran apa saja, Paslon nomor urut 1 itu menyatakan masih sedang di inventarisasi. Meski demikian BHS tetap yakin akan menang dalam rekapitulasi surat suara di tingkat Kabupaten, yang akan dilakukan KPU Sidoarjo.

“Kepada seluruh tim pemenangan, tetap semangat, kita masih bisa memenangkan pilkada saat ini,” ungkapnya.

Bambang Haryo juga menyampaikan rasa terimakasih kepada tim emak-emak, relawan, tim partai pengusung.

BACA JUGA :  Pengenalan PSIAP dan Dukung ZI-WBBM, Kanwil DJP Jawa Timur II Adakan Media Gathering

“Terimakasih kepada penyelenggara, TNI-Polri dan juga para alim ulama yang sudah banyak membantu mensukseskan pilkada dengan baik,” ucapnya

Ketua Tim Pemenangan BHS-Taufiq, Cahyo Hardjo Prakoso menjelaskan bahwa gugatan yang akan dilakukan ke Mahkamah Konstitusi (MK) itu berkaitan dengan kualitas pelaksanaan Pilkada.

“Gugatannya itu bukan segi kuantitas, melainkan dari kualitas. Karena kami melihat ada temuan pelanggaran TSM,” ucapnya.

BACA JUGA :  Pertamina dan PGN SOR III Pastikan Ketersediaan Gas Bumi dan Kesiapan Satgas RAFI 2024

Sementara Cawabup M. Taufiqulbar memaparkan sudah banyak menerima laporan dari tim Kordinator kecamatan dengan adanya ketidak sesuaian perolehan suara.

Oleh sebab itu, ia tetap berupaya untuk mencari keadilan. Ia mengaku sejak masa kampanye paslon 01 selalu ada di pihak yang dirugikan.

“Meski langit sudah mau runtuh, keadilan tetap harus ditegakkan,” pungkasnya (pung/cles).