SIDOARJO TERKINI
Headline Indeks Pendidikan & Kesehatan Pojok Desa Politik & Pemerintahan

Meninggal Karena Covid-19 Dapat Bantuan Rp 15 Juta, Sidoarjo Baru 40 Orang Mendaftar

 

(SIDOARJOterkini) – Bantuan untuk keluarga korban yang meninggal karena Covid-19 di Kabupaten Sidoarjo sampai saat ini belum maksimal.

Sebab, sampai sekarang bantuan senilai Rp. 15 juta untuk keluarga korban covid-19, baru sekitar 40 orang saja yang diajukan untuk menerima bantuan tersebut dari total jumlah korban covid-19 di Sidoarjo.

Ahmad Misbahul Munir Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Sidoarjo mengatakan, bahwa ia sudah mensosialisasikan atas adanya bantuan tersebut kepada semua camat, untuk disampaikan kembali kepada perangkat desa dan warganya.

BACA JUGA :  Pengenalan PSIAP dan Dukung ZI-WBBM, Kanwil DJP Jawa Timur II Adakan Media Gathering

“Untuk mendapat bantuan tersebut, keluarga harus melengkapi surat keterangan ahli waris, kemudian surat kematian dari puskesmas atau rumah sakit,” Katanya saat ditemui usai hearing dengan komisi D DPRD Sidoarjo, Kamis 17 Agustus 2020.

Misbah menambahkan, lambanya pemberian bantuan tersebut juga disebkan saat mengurus keterangan ahli waris yang memang butuh waktu cukup lama.

Namun, ada juga yang langsung diurus secara kolektif oleh pemerintah desa persyaratan penerimaan bantuan tersebut.

BACA JUGA :  WS Danramil 0816/02 Candi Hadiri Pelantikan Perangkat Desa Kedungkendo

“Beberapa ada juga yang langsung menyerahkan berkas. Terakhir kemarin kami setorkan 28 itu terus berkala ada yang mengumpulkan kita ajukan,” jelasnya.

Menanggapi hal tersebut, Dhamroni Chudlori Ketua Komisi D DPRD Sidoarjo, menilai jika memang sudah disosialisasikan seharusnya semua masyarakat paham, akan tetapi buktinya masih banyak yang tidak mengetahui. berarti kemungkinan besar terjadi miss komunikasi di bawah.

Bisa jadi dari tingkatan Camat yang telah menerima informasi dari Dinsos tersebut belum mensosialisasikan secara detail ke tingkatan Pemerintah Desa. Atau mungkin dari desa justru yang belum menyampaikan ke warganya.

BACA JUGA :  Truk Tabrak Motor di Jalan Sidorejo Krian, Pengendara Luka Serius

“Kalau memang kendalanya seperti itu. Maka kita harus cari miss komunikasinya ini dimana. Di camat atau di pemdes. Kita lihat kalau dari keseluruhan yang meninggal baru ada sekitar 40 orang yang ngumpulin, berarti kan baru segelintir orang yang tau bantuan tersebut,”pungkasnya.(pung/cles)