SIDOARJO TERKINI
Headline Indeks Politik & Pemerintahan

Kinerja Dinas Pasar Disorot, Pendapatan Stagnan, Biaya Operasional Besar

image

      Sudjalil

(SIDOARJOterkini)- Komisi B (perekonomian dan keuangan) DPRD Sidoarjo menyayangkan kinerja Dinas Pasar. Pasalnya, belum peningkatan pendapatan yang signifikan.

Padahal, anggaran yang dibutuhkan dinas tersebut dalam setahun sekitar Rp 23 miliar. Sedangkan pendapatan dari pasar yang dikelola hanya Rp 10 miliar. “Ibaratnya lebih besar pasak daripada tiang,” ujar Sekretaris Komisi B Sudjalil.

Menurut Sudjalil, potensibpendapatan dari pasar sebenarnya bisa lebih besar. Karena Dinas Pasar mengelola pasar di 18 kecamatan.

BACA JUGA :  Peresmian Kantor DPC AJWI Dihadiri Pasi Intel Kodim 0816 Sidoarjo

Sayangnya, tidak ada terobosan baru dalam meningkatkan pendapatan. Bahkan, bisa dibilang kinerja dinas tersebut stagnan.

Dalam rapat anggaran dengan Dinas Pasar beberapa waktu lalu, Komisi B minta agar target pendapatan ditambah. Namun, dari dinas terkait terkesan keberatan. “Harusnya Dinas Pasar memaksimalkan potensi pendapatan yang ada,” tandas Sudjalil.

BACA JUGA :  Seorang Perempuan Selundupkan Dua Smartphone Dalam Kaos Kaki, Digagalkan Petugas Rutan Medaeng

Politisi asal PDIP tersebut juga minta dinas terkait membuat terobosan baru. Jangan hanya terkesan menjalankan apa yang sudah ada.

Dalam pembahasan potensi pendapatan dengan dinas terkait, Komisi B juga menelaah potensi pendapatan yang bisa dimaksimalkan lagi. Terutama, meminimalkan kebocoran retribusi.

Terpisah, Kepala Dinas Pasar Dian Wahyuni mengatakan pihaknya berupaya meningkatkan pendapatan dari pasar. Namun, potensi pendapatan dari sektor ini sudah jelas.

BACA JUGA :  Danramil 0816/05 Tulangan dan Forkopimka Laksanakan Senam Bersama

Dian menilai kalau target pendapatan dinaikkan lebih besar lagi, dikhawatirkan tidak akan tercapai. “Tahun 2016 target pendapatan sudah kita naikkan dari Rp 10 miliar menjadi Rp 11 miliar. Mau dinaikkan berapa lagi, kalau potensinya memang segitu,” tegasnya. (st-12)