(SIDOARJOterkini) – Angka kekerasan terhadap anak di Kabupaten Sidoarjo meningkat dari tahun sebelumnya.
Sepanjang tahun 2020, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (P3AKB) Kabupaten Sidoarjo mencatat, ada 19 kasus kekerasan terhadap anak.
Angka tersebut meningkat jika dibandingkan dengan tahun 2019. Dari data yang dicatat Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Jawa Timur, ada 16 kasus kekerasan terhadap anak.
“Kami telah menyiapkan program sosialisasi dan juga telah membuat MoU dengan lembaga pendidikan TK/PAUD untuk menekan kasus kekerasan terhadap anak,” Kata Ainun Amalia Kepala Dinas P3AKB Kabupaten Sidoarjo saat dikonfirmasi, Selasa 5 Januari 2020.
Selain itu, kasus KDRT (kekerasan dalam rumah tangga) juga tergolong tinggi. tercatat ada 56 kasus KDRT di Kota Delta.
Dinas P3AKB juga mencatat jika ada 140 kasus terhadap perempuan dan anak selama tahun 2020 berjalan.
Kekerasan Terhadap Anak (KTA) 19 kasus, Kekerasan Dalam Pacar (KDP) 1, Kekerasan Ekonomi (KE) 10, kasus pelecehan seksual 7, pencabulan 15, traficking 4, penganiayaan 3, dan kasus lain lain 25.
“Kami terus lakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat untuk menekan terjadinya kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan di Sidoarjo,” Kata mantan camat Sukodono itu.
Pihaknya juga berharap, Sejumlah pihak juga ikut berperan. Termasuk para orang tua dalam mengawasi dan mendidik anak-anak. (Pung/cles).