(WARUterkini)– Selain menyiapkan data untuk identifikasi penumpang pesawat AirAsia yang jatuh di selat Karimata, kantor Imigrasi kelas I khusus Surabaya menyiapkan data yang bisa dipergunakan untuk keperluan klaim asuransi.
Bahkan untuk memudahkan pengambilan data, data korban AirAsia di kantor imigrasi kelas I khusus Surabaya ini bisa dibuka lewat program Border Centre Management. “Data-data ini bisa memudahkan proses klaim asuransi, apabila ada persoalan hukum dikemudian hari,” ujar Kepala kantor Imigrasi kelas I khusus Surabaya Enang Syamsi.
Melalui program ini semua data korban AirAsia QZ 8501, bisa diakses petugas kantor Imigrasi, termasuk korban yang tinggal di luar negeri. Begitu pula korban AirAsia yang mengurus paspor dari kantor Imigrasi wilayah lain, juga tetap bisa diakses dari kantor Imigrasi kelas I khusus Surabaya.
Enang membeberkan, pihak Dirjen Imigrasi sudah memerintahkan kepala kantor Imigrasi kelas I khusus Surabaya, menyediakan data-data tersebut guna membantu mempermudah klaim dan pencairan dana asuransi korban AirAsia QZ 8501.
Data yang ada di kantor Imigrasi tidak hanya manifest penumpang pesawat, namun juga identitas penting lainnya yang membantu proses pencairan asuransi. Seperti kartu tanda penduduk, akta kelahiran, kartu keluarga dan data lain seperti buku nikah. “Data di imigrasi sudah lengkap,” pungkas Enang. (st-13)