SIDOARJO TERKINI
Headline Hukum & Kriminal Indeks Pendidikan & Kesehatan Politik & Pemerintahan

Hari Kedua, 302 Orang Dirapid di Pos Penyekatan Perbatasan Sidoarjo, Lima orang Reaktif Masuk Karantina

(SIDOARJOterkini) – Lima orang warga luar Sidoarjo akhirnya harus menjalan karantina setelah hasil tes Rapid Antigen yang dilakukan di Pos penyekatan menunjukkan hasil reaktif pada pelaksanaan PPKM Mikro. Petugas langsung mengevakuasi Kelima orang tersebut ke tempat isolasi di Hotel Sinar Delta Mayang Sidoarjo.

Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Sumardji mengatakan tindakan rapid test bagi para pengendara dari luar kota di pos penyekatan pada hari kedua merupakan upaya untuk mencegah penyebarluasan Covid-19 di wilayah Kabupaten Sidoarjo. Khususnya di saat libur akhir pekan bersamaan Tahun Baru Imlek.

BACA JUGA :  Jelang Pilkada Sidoarjo, Partai Golkar Akan Gelar Silaturahmi Kebangsaan

“Diharapkan masyarakat mematuhi peraturan pemerintah dan protokol kesehatan dalam rangka mempercepat penangan Covid-19,”tegas Sumardji.

Perlu diketahui, Pemkab Sidoarjo pada PPKM Mikro melakukan pengetatan kepada warga luar kota dibeberapa titik wilayah perbatasan, dengan melakukan tes Rapid Antigen.

BACA JUGA :  Pengenalan PSIAP dan Dukung ZI-WBBM, Kanwil DJP Jawa Timur II Adakan Media Gathering

Rapid tes antigen bagi warga luar kota yang berdasarkan nopol kendaraan dan identitas diri diadakan mulai 12-14 Februari 2021. Namun bila mampu menunjukan surat hasil rapid tesnya non reaktif, maka warga yang bersangkatuan tidak perlu dirapid.

Berbeda lagi, jika di pos pengecekan perbatasan pemberlakukan rapid tes bagi pengendara luar kota, yang diadakan Polresta Sidoarjo bersama Forkopimda Sidoarjo diadakan di Pos Lantas Waru, depan Pusdik Sabhara Porong, dan pos lantas Bypass Krian,

BACA JUGA :  Polisi Ringkus Dua Pengedar Sabu Di Kamar Kos Kawasan Gedangan

Pada 12-14 Februari 2021 masyarakat dari luar kota yang hasil pemeriksaan rapidnya reaktif, maka langkah berikutnya adalah dibawa ke tempat karantina atau isolasi di Delta Sinar Mayang, Sidoarjo. Dari 302 orang dilakukan rapid tes pada hari kedua, hasilnya lima orang di antaranya reaktif. (cles)