(SIDOARJOterkini)- Bupati Sidoarjo Saiful Ilah mendapat informasi kalau gas sudah dialirkan (gas In) ke rumah warga. Ternyata yang dialiri gas oleh PT Pertagas Niaga hanya tiga rumah.
Karena itulah, Pemkab Sidoarjo mempertanyakan komitmen PT Pertagas Niaga, selaku operator City Gas (CG) di Kota Delta. Karena empat tahun lebih 4.720 jaringan gas (jargas) sambungan rumah (SR) di Sidoarjo belum juga teraliri gas bumi.
Saiful Ilah, meminta PT Pertagas Niaga untuk segera mengalirkan gas tersebut ke tiap jargas SR. “Ternyata belum gas in juga sampai sekarang,” tandasnya.
Bupati dua periode ini mengungkapkan, meski tidak diundang saat gas In, pihaknya sudah mendengar bahwa Pertagas Niaga telah mengaliri gas bumi. Ternyata, dari sekian ribu jargas SR, baru tiga rumah saja yang dialiri gas.
Awalnya Saiful mengira gas In akan dilakukan serentak. Atau paling tidak separuhnya dulu secara bertahap.
“Kenapa tak langsung semuanya gas In,” tegasnya.
Apalagi Saiful Ilah mencanangkan Sidoarjo sebagai City Gas. Bahkan, Pemkab pun sudah mengajukan 82.000 jargas SR baru ke Kementerian ESDM untuk dipasang di beberapa wilayah Kota Delta.
Saat ini, sudah ada 10.350 jargas SR di Sidoarjo. Sebanyak 5.630 di antaranya di Desa Ngingas, Wedoro, Tambaksawah dan Medaeng, sudah teraliri gas.
Sisanya, belum gas in sama sekali. Padahal pipa-pipa jargas yang berada di wilayah selatan tersebut sudah dipasang 2012 silam.(st-12)