SIDOARJO TERKINI
Headline Indeks Pilbup Sidoarjo 2020 Politik & Pemerintahan

Gus Muhdlor-Subandi Siap Bangkitkan Ekonomi Sidoarjo Dengan Membuka 100.000 Lapangan Kerja Baru

 

(SIDOARJOterkini) – Ketersediaan lapangan kerja menjadi hal pokok untuk meningkatkan perekonomian di masa pandemi covid-19.

Apalagi, sejak Indonesia menghadapi pandemi gelombang PHK terus terjadi, hingga mencapai angka di 5 persen. Di Sidoarjo tingkat pengangguran terbuka pada 2019 mencapai 5,56 persen.

“Dengan membuka lapangan 100.000 lapangan kerja baru ini menjadi solusi untuk membangkitkan ekonomi,” Kata Ahmad Muhdlor Ali Calon Bupati Sidoarjo dari PKB saat dikonfirmasi, Selasa 13 Oktober 2020.

BACA JUGA :  WS Danramil 0816/02 Candi Hadiri Pelantikan Perangkat Desa Kedungkendo

Dengan membuka lapangan kerja baru, akan berdampak pada penurunan angka kemiskinan Sidoarjo, dimana prosentase penduduk miskin tahun 2019 sebesar 6,36 persen.

Upaya yang dapat dilakukan dengan konsep, Pentahelix. Yaitu penguatan sinergitas unsur pemerintah daerah, swasta/Investor, Lembaga Pendidikan, masyarakat, dan media.

BACA JUGA :  Pemkab Sidoarjo Kembali Buka Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Tinggi dan Keagamaan Kuota 2.000 Penerima

“Basis ekonomi Sidoarjo sangat mendukung penciptaan lapangan kerja baru melalui sinergisitas pentahelix ini,”ucap Gus Muhdlor.

Sarjana Politik Universitas Airlangga Surabaya itu menguraikan, struktur perekonomian di Sidoarjo banyak ditopang dari sektor industri pengolahan, sebesar 47,80 persen,

Sektor perdagangan besar dan eceran sebesar 16,31 persen, transportasi dan pergudangan 11,25 persen. Itu bukti basis ekonomi kuat. Ditambah lagi, dengan pembinaan Usaha Mikro.

BACA JUGA :  Pengenalan PSIAP dan Dukung ZI-WBBM, Kanwil DJP Jawa Timur II Adakan Media Gathering

“Kedepan harus ada kebijakan kemudahan investasi daerah bagi perusahaan yang berkomitmen menyerap tenaga kerja lokal,” ucap Gus Muhdlor.

Tentu juga wajib dilakukan koordinasi dengan Pemprov dan instansi vertikal lainnya untuk Pembinaan Sekolah Vokasi (SMK/D3)

“Agar fokus penguatan skill calon lulusan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan,” pungkasnya.(pung/cles)