SIDOARJO TERKINI
Headline Hukum & Kriminal Indeks

Gudang Thinner di Wilayut Sukodono Terbakar, 2 Orang Mengalami Luka Bakar

 

Kondisi gudang Thinner yang terbakar

(SIDOARJOterkini) – Sebuah gudang kecil tempat jual beli thinner yang berlokasi di Desa Wilayut, Sukodono, terbakar hebat. Dua orang mengalami luka bakar akibat kejadian tersebut dan harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis, Jumat sore 04 Maret 2022.

Informasi yang berhasil dihimpun SIDOARJOterkini.com menyebutkan, kebakaran yang terjadi sekitar pukul 15.30 WIB tersebut, bermula saat Kasti (65) warga
Dusun Klagen Rt.03 Rw.01 Desa.Wilayut Kec.Sukodono yang hendak menuangkan thinner dari drum ke jerigen. Namun tiba-tiba ada percikan api yang menyambar cairan thinner tersebut yang kemudian membakar gudang kecil berukuran 3 m x 4 m.

BACA JUGA :  Pertamina dan PGN SOR III Pastikan Ketersediaan Gas Bumi dan Kesiapan Satgas RAFI 2024

“Saat api berkobar, mas Fendik berusaha menyelamatkan Bu Kasti yang terbakar, namun api semakin membesar hingga keduanya terbakar,”ungkap Tono salah satu warga.

BACA JUGA :  Anggota Persit KCK Ranting 03 Koramil/02 Candi Bagikan Takjil ke Pengguna Jalan
Salah satu korban luka bakar sedang menjalani perawatan medis

Sementara itu, warga berusaha memadamkan api dengan alat seadanya namun api semakin berkobar. Dua unit mobil pemadam kebakaran dari Sidoarjo tiba di lokasi langsung melakukan pemadaman.

Kapolsek Sukodono AKP I Ketut Agus Wardana menyampaikan, kebakaran yang menimpa gudang kecil tempat penjualan thinner di Desa Wilayut berhasil dipadamkan oleh dua unit mobil Damkar dari PMK Sidoarjo.

BACA JUGA :  Jelang Pilkada Sidoarjo, Partai Golkar Akan Gelar Silaturahmi Kebangsaan

“Sementara dua korban atas nama Kasti dan Fendik yang mengalami luka bakar telah dievakuasi ke rumah sakit Rahman-Rahim Sukodono untuk mendapatkan pertolongan,”ucapnya.

Polisi di lokasi tengah melakukan penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi dan melakukan olah TKP untuk mengetahui penyebab kebakaran.

“Penyelidikan tengah dilakukan oleh untuk mengetahui penyebab kebakaran, kerugian materiil ditafsir sekitar Rp 30 Juta,”tandasnya. (cles)