SIDOARJO TERKINI
Headline Indeks Politik & Pemerintahan

Gubernur Khofifah : Bupati Harus Cari Formula Agar Pengusaha Tak Pindah dari Sidoarjo

 


(SIDOARJOterkini) – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memberikan tugas khusus kepada Ahmad Muhdlor Ali dan H. Subandi Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo.

Tugas yang diberikan Khofifah Indar Parawansa ialah merayu para pengusaha agar tidak sampai pindah dari kota delta.

Karena, kemarin pihaknya menerima laporan dari Pj Bupati Hudiyono, bahwa ada sejumlah perusahaan yang akan melakukan relokasi, sebagian akan pindah ke kabupaten lain di Jatim, ada yang ke Jawa Tengah dan ada yang masih belum menentukan.

“Ini tugas yang harus dilakukan oleh Bupati dan Wabup untuk mengkomunikasikan degan pengusaha agar tidak sampai melakukan relokasi dari Sidoarjo,” Kata Khofifah Indar Parawansa usai acara serah terima jabatan Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo di Ruang Paripurna DPRD Sidoarjo, Senin 01 Maret 2021.

BACA JUGA :  Operasi Ketupat Berakhir, Kapolresta Sidoarjo Apresiasi Seluruh Personel

Lebih lanjut, Khofifah menjelaskan, Industrialisasi di Jawa Timur itu mampu menopang 31 Persen PDRB (Produk Domestik Regional Bruto). Dan terbesar dari Kabupaten Sidoarjo.

Gubernur Perempuan pertama di Jawa Timur itu menegaskan bahwa kepercayaan investor kepada Kabupaten Sidoarjo masih tinggi. Baik dari PMA [Penanaman Modal Asing] maupun PMDN [Penanaman Modal Dalam Negeri].

BACA JUGA :  Tak Kuat Nahan Nafsu, Pria Berkeluarga Asal Sambibulu Taman Nekat Begal Payudara Seorang Mahasiswi

“Ini merupakan tugas penting untuk bupati, bagaimana mencari formula untuk memberikan ruang kepada investor membangun bisnisnya disini,” ungkapnya.

Sementara Ahmad Fauzi Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Jatim menegaskan merasa bangga memiliki Gubernur Khofifah Indar Parawansa yang memiliki kepedulian yang tinggi terhadap pekerja dan para pengusaha.

Oleh sebab itu, Ibu Khofifah jelas Ahmad Fauzi sudah memohon dan berusaha dengan sekuat tenaga agar para pengusaha tidak sampai melakukan relokasi.

“Kalaupun terpaksa harus melakukan relokasi, tolong tetap diperjuangkan agar tetap berada di wilayah Jawa Timur,” Katanya saat menghadiri serah terima jabatan Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo.

BACA JUGA :  Halal Bi Halal Tiga Pilar di Kecamatan Sukodono

Ahmad Fauzi yang merupakan ketua serikat pekerja tertua dan terbesar di Jawa Timur ini sangat memahami kegelisahan dari para pengusaha untuk melakukan relokasi karena ingin menghindari upah yang tinggi. Tapi di Jatim UMK yang lebih murah masih ada daerah Pacitan, Nganjuk dan daerah lainnya.

“Oleh karena itu masih ada solusi, UMK jangan dijadikan satu-satunya alasan untuk melakukan relokasi. Karena sekali lagi di Jawa Timur masih ada kabupaten/kota yang UMK-nya masih rendah,” pungkasnya.(pung/cles)