Ketua DPC PKS Sidoarjo Aditya Nindyatman bersama cabup Usman Ihsan dan Tan Mei Hwa.
(SIDOARJOterkini)- Suara NU dalam Pilkada Sidoarjo 2015 bakal terpecah menjadi tiga. ini, setelah Partai Gerindra dan PKS resmi mengusung pasangan Usman Ihsan dan Tan Mei Hwa.
Kenapa demikian, pasalnya Usman Ihsan juga orang NU tulen dan selama ini cukup dekat dengan ulama dan tokoh NU. Sedangkan dua pasangan lainnya, Saiful Ilah-Nur Achmad Syaifudin kemudian Hadi Sutjipto dan Abdul Kholik.
Tiga pasangan cabup-cawabup ini punya basis yang kuat di kalangan NU. Sehingga bisa dimungkinkan jika perolehan suara tiga paslon ini akan imbang.
Pasangan Utsman Ihsan dan Tan Mei Hwa positif maju setelah mendapatkan rekomendasi dari DPW PKS Jatim dan Partai Gerindra.
Utsman dan Tan Mei Hwa datang bersama Ketua DPC Gerindra Sidoarjo Mohammad Rifa’i ke kantor DPW PKS Jatim, Sabtu (25/7/2015). Kedatangan mereka disambut Ketua DPW PKS Jatim Hamy Wahjunianto, Ketua DPC PKS Sidoarjo Aditya Nindyatman, dan pengurus lainnya.
Ketua DPC PKS Sidoarjo Aditya Nindyatman mengatakan pihaknya positif mengusung pasangan Utsman dan Tan Mei Hwa.
Kursi Gerindra 7 dan PKS 3 kursi sudah memenuhi syarat untuk mengusung cabup-cawabup. “Gerindra dan PKS sudah cukup untuk mengusung paslon sendiri,” ujar Aditya.
Utsman Ihsan merupakan mantan Ketua DPRD Sidoarjo dan politisi PKB. Sedangkan Tan Mei Hwa adalah daiyah yang sering memberi ceramah di banyak tempat khususnya di Sidoarjo.
Aditya mengatakan, daiyah berdarah Tionghoa itu cukup dekat dengan ibu-ibu muslimat NU. Dan, kini Tan Mei Hwa atau Ida Lestari adalah satu-satunya calon wakil bupati dari kalangan perempuan.
Ketua DPC Partai Gerindra Sidoarjo HM. Rifa’i mengatakan pihaknya belum menetapkan jargon untuk pasangan yang diusung. “Kami akan daftarkan calon cabup-cawabup yang kita usung ke KPU. Untuk jargon nantilah kita bahas beraama,” tandasnya. (st-12)