(SIDOARJOterkini) – Budidaya bawang merah yang saat ini sedang dilakukan oleh kelompok tani (Poktan) Sumber Makmur Desa Randegan Kecamatan Tanggulangin perlu mendapat perhatian dari Dinas Pertanian Kabupaten Sidoarjo.
Pasalnya para petani mengalami kesulitan untuk pengadaan bibit bawang merah, Disamping harganya mahal, bibit bawang hanya bisa didapatkan dari luar daerah yakni Probolinggo dan Nganjuk.
“Beberapa waktu lalu penyuluh pertanian sempat melakukan survei di sini untuk pengadaan bantuan bibit namun hingga saat ini belum ada realisasinya,”ungkap Beni salah satu anggota Poktan Sumber Makmur, Minggu 04 April 2021.
Ditambahkan Beni, Poktan Sumber Makmur sejatinya sudah mengajukan permohonan 500 Kilogram bantuan bibit bawang merah ke dinas, dan saat itu dijanjikan bibit akan turun pada bulan Mei.
“Namun, nggak tahu kok tiba-tiba ada kabar bantuan bibit bawang dari dinas akan turun di kecamatan lain, dan di Randegan tidak dapat bantuan,”keluhnya.
Hal tersebut dibenarkan Adi salah satu petugas penyuluh pertanian Kecamatan Tanggulangin, Poktan Sumber Makmur Desa Randegan tidak dapat jatah bantuan bibit bawang dari dinas, hal tersebut dikarenakan banyaknya kecamatan yang mengajukan bantuan bibit bawang tersebut.
“Ada tujuh kecamatan yang disetujui, dan setiap kecamatan akan mendapatkan bantuan bibit hanya untuk lahan 1 hektar,”pungkasnya. (nic/cles)