(SIDOARJOterkini)- Ratusan sopir taksi yang biasanya mencari penumpang di Sidoarjo demo ke gedung DPRD Sidoarjo, Selasa (24/11/2015). Mereka menuntut agar taksi Blue Bird tidak mencari penumpang di wilayah Sidoarjo.
Bahkan, sopir taksi juga minta agar Pemkab Sidoarjo segera menutup pool (tempat mangkal) taksi Blue di Jalan Industri, Buduran. Taksi Blue Bird selama setahun ini mangkal di lahan eks pabrik Kasogi tersebut.
Sopir taksi yang demo berasal dari taksi Silver, Citra dan Yellow. Mereka menilai selama ini taksi Blue Bird mengambil penumpang di Sidoarjo. “Karena Blue Bird itu taksi Surabaya, harusnya mengambil penumpang di Surabaya,” ujar Heri Suprapto, sopir taksi Citra.
Heri menjelaskan, selama ini taksi yang ijinnya di Sidoarjo tidak pernah mengambil penumpang di Surabaya. Paling hanya mengantarkan penumpang dari Sidoarjo ke Surabaya.
Diakui oleh sopir, setelah taksi Blue Bird mengambil penumpang di Sidoarjo, penghasilan mereka berkurang. Bahkan, kini untuk mencukupi setoran kadang kurang.
Sopir sudah mengirim sudah mengadukan ke Dinas Perhubungan (Dishub) Sidoarjo. Namun, sampai keluar surat peringatan ketiga, Dishub tak berani menutup tempat mangkal taksi Blue Bird. “Kami sudah mengadukan enam bulan lalu. Kenapa Dishub tak berani menutup tempat mangkal taksi Blue Bird,” tandas sopir lainnya.
Perwakilan sopir akhirnya ditemui oleh dewan dan Dishub. Dalam pertemuan itu, sopir menjelaskan penolakan atas keberadaan taksi Blue Bird.
Kabid Lalu Lintas dan Angkutan Darat Dishub Sidoarjo Edy Setiono mengatakan pihaknya akan segera menutup tempat mangkal taksi Blue Bird. “Dishub, Satpol PP akan berkoordinasi dulu baru menutup tempat mangkal taksi Blue Bird,” jelasnya. (st-12)