SIDOARJO TERKINI
Headline Hukum & Kriminal Indeks Politik & Pemerintahan

Danramil 0816/01 Sidoarjo Hadiri Peringatan Harganas 2022 di Pendopo

 

(SIDOARJOterkini) – Pada puncak peringatan ke-29 Hari Keluarga Nasional (Harganas) di Lapangan Merdeka, Kota Medan, Sumatera Utara, Presiden RI Joko Widodo mengajak semua masyarakat untuk menurunkan stunting dengan seluruh akar permasalahannya.

Pemkab Sidoarjo yang mengikuti Puncak Peringatan ke-29 Harganas Tahun 2022 secara virtual di Pendopo Delta Wibawa Kabupaten Sidoarjo, Kamis 07 Juli 2022, dihadiri oleh PJ. Sekda Kabupaten Sidoarjo, Andjar Surjadianto, Ketua DPRD Sidoarjo H. Usman M kes., Dandim 0816 Sidoarjo di wakili Danramil 0816/01 Kapten Kamsuri.

“Pandemi kemarin memberikan dampak yang luar biasa dalam berbagai sektor pembangunan. Pemerintah harus mendahulukan sektor kesehatan untuk menyelamatkan masyarakat covid 19. Penanganan stunting ini sempat terhambat karena pandemi,” jelas Andjar.

BACA JUGA :  Pengenalan PSIAP dan Dukung ZI-WBBM, Kanwil DJP Jawa Timur II Adakan Media Gathering

Tema Harganas tahun ini “ Ayo Cegah Stunting agar Keluarga Bebas Stunting “ sangat relevan dengan program pemerintah dalam mencegah dan menurunkan kasus stunting. Tema tersebut menyiratkan pesan ajakan bagi masyarakat untuk peduli dan bergotong royong membantu keluarga beresiko syunting agar terbebas dari stunting.

PJ.Sekda Kabupaten Sidoarjo Andjar Surjadianto 

Sementara itu, BKKBN yang telah ditunjuk oleh Presiden menekankan target angka prevalensi stunting di Tahun 2024 harus tercapai dibawah 14 persen, tertuang dalam RPJMN 2020-2024.

BACA JUGA :  Tabrakan Beruntun, Libatkan Dua Mobil dan Satu Truk di Jalan Tol Porong

Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah telah berkolaborasi dalam upaya penurunan angka stunting Pemkab Sidoarjo juga telah melakukan sosialisasi Rencana aksi percepatan penurunan angka stunting bagi seluruh stakeholder agar tercapai target penurunan sebesar 14% pada tahun 2024.

Sementara itu Danramil 0816/01 Sidoarjo Kota Kapten Chb Kamsuri yang hadir mewakili Komandan Kodim 0816 Sidoarjo mengatakan, stunting atau anak yang terganggu pertumbuhannya tentu akan berdampak buruk bagi kehidupan anak, termasuk gangguan sistem kekebalan tubuh, gagal tumbuh, masalah fungsi otak dan perkembangan organ, rentan infeksi, gangguan fisik dan mental, serta mengancam produktivitas dan fungsi hidup di masa depan.

BACA JUGA :  Babinsa Koramil 0816/16 Waru Bagikan Paket Takjil Kepada Pengguna Jalan

“Pencegahan stunting bisa dilakukan dengan memenuhi kebutuhan nutrinya,”ungkapnya.

Selain itu lanjut Kapten Chb Kamsuri, pemeriksaan secara rutin terhadap gizi ibu hamil dan ibu setelah melahirkan dengan memberikan ASI eklusif, menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, berolahraga secara rutin serta aktif memantau tumbuh kembang anak dan memberikan imunisasi lengkap.

“Dengan upaya tersebut, Kita bersama-sama dapat mencegah terjadinya stunting.”jelasnya.(cles)