
(SIDOARJOterkini) – Munculnya bakal calon bupati dan wakil bupati sidoarjo dari jalur perseorangan dapat dijadikan angin segar terhadap suhu politik di kota delta.
Menurut Fahmi Rizal Wakil Ketua I PC PMII Sidoarjo, menilai ditengah partai politik yang terlalu prakmatis dan seringkali bersebrangan dengan keinginan masyarakat. Maka calon perseorangan merupakan langkah positif dalam memberikan banyak pilihan.
“Calon Perseorangan merupakan hal positif dalam memberi banyak pilihan terutama kepada pemilih yang sudah jenuh dengan partai politik,”Kata Fahmi Rizal dalam keterangan tertulisnya, Minggu 23 Februari 2020.
Namun, jika dilihat dari pengalaman pilkada di beberapa daerah, kandidat calon perseorangan tingkat keterpilihannya sangat minim, hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, pertama keterbatasan mobilisasi dalam menggalang dukungan publik, kedua keterbatasan biaya politik, sehingga tidak maksimal dalam menjalankan kegiatan-kegiatan politik.
“Memang ada pekerjaan yang cukup berat untuk para calon perseorangan, Namun jika diperkuat secara figur kepemimpin dan visi-misi, mungkin masih bisa bersaing dengan calon dari parpol,”ungkap fahmi.
Alumni Universitas Muhamadiyah Sidoarjo itu mejelaskan, saat ini peluang suara yang dapat diambil dari calon perseorangan yaitu dari kaum millenial dan pemilih rasional. Sehingga yang ditawarkan kepada pemilih ialah gagasan, bukan politik transaksional.
“Potensi suaranya ya di generasi millenial dan pemilih rasional untuk mereka bersaing dengan calon dari parpol,”ujarnya.(pung)