(SIDOARJOterkini) – Banyaknya pungli dan calo pengurusan Surat Izin Mengemudi (SIM) yang berkeliaran di lingkungan Mapolres Sidoarjo, petugas Provost Polres menggelar razia, Jum’at (14/10/2016). Sayangnya, beberapa calo berhasil lolos saat melihat petugas.
Keberadaan calo memang membuat kesal masyarakat yang hendak melakukan pengurusan SIM. Kenapa tidak? Mereka selalu mengejar-ngejar masyarakat yang hendak melakukan pengurusan kepemilikan SIM dengan mematok harga yang lebih tinggi dan menjanjikan pengurusan SIM lebih cepat.
“Profesi calo di lingkungan Mapolres memang banyak. Maka dari itu kita gelar razia ini agar sebagai upaya penengakan hukum untuk memberantas pungli sebagaimana arahan bapak Presiden dan Kapolri,” ucap AKP Bayu Prasatyo, Kasat Lantas Polres Sidoarjo.
Dalam razia itu, petugas tidak berhasil menangkap seorang calo. Karena waktu razia, para calo yang berada didalam Mapolres Sidoarjo langsung kabur lari terbirit-birit. Akan tetapi, petugas berhasil mengamankan kendaraan sepeda motor para calo yang diparkir dan berada atau ditinggal di tepi jalan.
“Untuk mencegah agar calo tidak bisa masuk ke dalam area Polres Sidoarjo, kita akan terapkan one gate system. Bagi masyarakat yang akan mengurus perpanjangan dan pengurusan baru SIM, akan diberi kartu pengenal,” tambahnya.
Terkait pencegahan pungli sendiri, Polres Sidoarjo akan menurunkan tim khusus yang beranggotakan sejumlah anggota provost baik berpakaian dinas maupun preman yang disebar disekitar area Mapolres Sidoarjo yang menjadi tempat beraksinya sejumlah calo SIM.
“Sebenarnya dalam pengurusan SIM itu sangat mudah dan lebih murah pastinya. Ketika masyarakat kebingungan ketika mengurus, di tempat pendaftaran sudah ada pusat informasi dan bisa juga melalui petugas yang ada di kantor Satlantas,” pungkasnya.(alf)