(SIDOARJOterkini) – Misteri kematian Suwarsih (40) wanita asal Kedungkendo yang berdomisili di Sugihwaras Candi belum juga terkuak hingga hari ketiga.
Hal tersebut dikarenakan, hasil otopsi mayat korban yang dilakukan di rumah sakit Pusdik Gasum Porong belum juga keluar. Hal tersebut disampaikan Kasi Humas Polresta Sidoarjo Iptu Tri Novi Handono saat dikonfirmasi mengaku, kepolisian juga saat ini masih menunggu hasil otopsi korban tersebut.
“”Iya mas belum keluar hasilnya. Kami juga masih belum mengetahui penyebab korban meninggalnya serta bercak darah yang ada di lokasi itu asalnya dari mana sebab masih menunggu hasil otopsinya,” katanya, Rabu (20/7)
Sementara itu ZN pria yang diketahui merupakan suami siri korban, sejak ditemukannya jasad Suwarsih Senin kemarin menghilang entah kemana. Menghilangnya ZN juga sempat dicari, namun masih menemui jalan buntu. Pencarian ZN tersebut, terkendala dari identitas ZN yang tak jelas.
Dari informasi di lapangan beberapa warga menyebutkan bahwa ZN memiliki identitas ganda yang diduga palsu. Dari tiga KTP yang dimiliki ZN, semuanya terpasang foto ZN. Namun tiga KTP itu alamat dan namanya berbeda.
“KTP itu, ada yang beralamat di Jabon, ada yang Krembung dan Gresik, begitu juga namanya juga beda-beda. Tapi foto tetap pakai wajah ZN,” terang GT, Rabu (20/07).
Kepada warga sekitar, ZN mengaku sebagai seorang wartawan dan LSM yang banyak kenal para pejabat.
Seperti diketahui, korban Suwarsih (40) ditemukan tak bernyawa dalam kamarnya dengan bersimbah darah, pada Senin(18/7). Hingga saat ini polisi masih melakukan penyelidikan atas kematian wanita yang merupakan pekerja pabrik sepatu tersebut. (cles)