(SIDOARJOterkini)- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sidoarjo meluncurkan layanan elektronik Sigap (Sidoarjo Tanggap) yang bisa diunduh melalui android. Hal ini untuk mengurangi resiko bencana di Kabupaten Sidoarjo.
Kepala BPBD Sidoarjo, Dwijo Prawito mengatakan warga bisa mengunduh layanan tanggap bencana di playstore Android. Selain bisa melapor terkait bencana, warga juga bisa melihat penanggulangan serta resiko bencana.
Warga juga bisa memperoleh informasi terkait langkah-langkah penanganan bencana. “Kami berharap warga Sidoarjo bisa memanfaatkan layanan Sigap,” harap Dwijo.
Dwijo menambahkan, warga bisa melaporkan kejadian bencana semisal kebakaran melalui ponsel. Sigap diharapkan mampu menangani bencana secara efesien, efektif dan terpadu.
Warga bisa melapor bencana secara langsung ke BPBD, memakai ponselnya. Semisal kebakaran, bisa langsung memfoto lokasinya. Melalui aplikasi Sigap, laporan bencana ditindaklanjuti oleh Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) BPBD Sidoarjo. Laporan kebakaran misalnya, akan diteruskan langsung ke Posko Pemadam Kebakaran (Pos Damkar) terdekat dengan TKP kebakaran.
Aplikasi Sigap ini juga terkoneksi dengan relawan bencana yang bakal membantu penanganan korban. “Kami berharap Sigap terkoneksi dengan SKPD terkait sehingga ke depan mewujudkan Sidoarjo sebagai Smart City,” tandas Dwijo saat peluncuran e-Sigap yang dijadikan satu dengan Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan Tentang Kebencanaan, di Hotel The Sun, Sidoarjo, Rabu (9-11-2016)
Mantan Kepala Dinas PU Cipta Karya ini kelebihan Sigap lainnya, yakni melaporkan kejadian bencana secara real time (pada waktu itu juga). Ini misalnya terkait data-data terkait bencana yang dilaporkan petugas BPBD, relawan maupun pihak terkait semisal dari kecamatan-kecamatan.
Harapannya, dengan data bencana terkini tersebut, bisa menjadi pijakan untuk mengambil langkah penanganan sebuah kejadian bencana. Dengan Sigap sekaligus sebagai upaya meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menangani bencana.
Bupati Sidoarjo H Saiful Ilah mengapresiasi aplikasi Sigap untuk menangani bencana di Kabupaten Sidoarjo. “Saya berharap Sigap terus disosialisasikan sehingga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat, terutama antisipasi bencana di daerahnya,” tegasnya.
Saiful Ilah berharap agar penanganan bencana bisa dilakukan secara cepat, tepat dan terpadu. “Sudah seharusnya ada pelayanan untuk masyarakat secara elektronik. Termasuk penanganan bencana, bisa dilaporkan maupun mencari informasi melalui layanan Sigap,” pungkasnya.
Peluncuran Sigap dilakukan Bupati Sidoarjo H Saiful Ilah didampingi mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Prof Dr Syamsul Maarif, Dandim 0816 Sidoarjo Letkol (Inf) Andre Julian, pejabat Pasmar-1, Sekda Vino Rudi Muntiawan dan Kepala BPBD Dwijo Prawito. (st-12)