(SIDOARJOterkini)- Penutupan minimarket tidak berizin sampai saat ini belum dilakukan. Seolah-olah instansi, pihak kecamatan belum semuanya menyerahkan data minimarket bodong.
Karena itulah, ancaman Pj Bupati Sidoarjo Jonathan Judianto menutupan minimarket bodong alias tak berizin ternyata hanya isapan jempol belaka. Pasalnya, sampai saat ini tidak ada satupun minimarket tak berizin yang ditutup.
Padahal, ketika Pj Bupati Sidoarjo menerima rekomendasi penertiban minimarket bodong, akan segera menindaklanjutinya. Kenyataannya, hampir sebulan tidak ada tindakan apa-apa.
Lalu apa alasan Pj Bupati Sidoarjo Jonathan Judianto belum bertindak tegas menutup minimarket bodong?. Pria yang juga menjabat Kepala Bakesbangpol Pemprov Jatim ini mengaku penutupan paksa belum bisa dilakukan karena data jumlah pendirian minimarket yang ada di wilayah Sidoarjo belum diterimanya.
Karena belum ada datanya inilah, membuat Jonathan tidak bisa berbuat banyak. “Saya belum terima datanya. Namun yang pasti, instruksinya izin baru minimarket sudah dihentikan,” tegasnya kala itu.(st-12)