SIDOARJO TERKINI
Headline Hukum & Kriminal Indeks

Pelajar SMP Hanyut di Sungai Mas Jrebeng Krian, Pencarian Diperluas hingga Beberapa Kilometer

 

SIDOARJOterkini – Memasuki hari kedua pencarian FJI (14) seorang pelajar kelas 2 SMP yang hanyut terbawa arus Sungai Mas Dusun Jrebeng Desa Sidomulyo kecamatan Krian saat berenang dengan rekannya Sabtu (06/12/2025) yang dilakukan oleh Tim SAR, masih berlanjut. Suasana cemas menyelimuti warga sekitar yang terus ikut membantu memantau korban di pinggir sungai.

Memasuki hari kedua pencarian, Minggu (7/12), tim gabungan dari Polsek Krian, BPBD Sidoarjo, Damkar, perangkat desa, relawan, dan Tim SAR Sidoarjo memperluas radius penyisiran hingga beberapa kilometer dari titik awal korban diduga tenggelam. Arus deras dan kondisi air keruh menjadi hambatan utama bagi tim di lapangan.

BACA JUGA :  Sunrise Jazz 2025, Sidoarjo Luncurkan Tari Pesona Delta

Kapolsek Krian, AKP Galih Putra Samodra, yang memimpin langsung upaya pencarian, menyampaikan bahwa fokus utama pada hari kedua ini adalah perluasan area penyisiran.

“Pencarian hari ini kami fokuskan pada perluasan radius hingga beberapa kilometer dari lokasi awal korban dilaporkan hanyut. Seluruh personel gabungan terus berupaya maksimal menyisir setiap kemungkinan,” ujar AKP Galih, Minggu (7/12).

BACA JUGA :  Polsek Waru Perketat Pengamanan Jelang Natal dan Tahun Baru

Ia juga mengimbau masyarakat untuk turut mendoakan agar korban segera ditemukan.

Dari BPBD Sidoarjo, Humas BPBD Yoli Wisnu membenarkan bahwa operasi pencarian dilakukan secara intensif dari hulu ke hilir.

“Penyisiran dilakukan secara maksimal mulai dari titik kejadian hingga ke arah hilir. Tim menggunakan perahu untuk memetakan titik-titik yang dicurigai menjadi lokasi korban terbawa arus,” jelas Yoli.

Menurutnya, medan pencarian cukup menantang. “Arus masih cukup deras dan air keruh. Tim harus bekerja ekstra hati-hati demi keselamatan personel,” tambahnya.

BACA JUGA :  Wadir Antikekrasan Wartawan PWI Pusat Desak Kapolres Ngawi Usut Tuntas Kasus Intimidasi Jurnalis

Sejumlah relawan dan warga sekitar juga terlibat membantu pencarian dari tepi sungai menggunakan peralatan seadanya. Mereka menyisir titik-titik yang berpotensi menjadi tempat korban tersangkut.

Berdasarkan keterangan terakhir, korban FJI dilaporkan hilang saat berenang pada pukul 13.50 WIB. Saat itu, ia mengenakan kaos hijau telur asin dan celana pendek putih bermotif.

Hingga Minggu sore, tim gabungan masih berjibaku menyisir aliran Sungai Kalimas di perbatasan Sidoarjo–Gresik, berpacu dengan waktu dan derasnya arus demi menemukan korban.(cles)