
SIDOARJOterkini – Seorang pejalan kaki meninggal dunia di lokasi setelah tubuhnya tertabrak kereta api Jayabaya jurusan Malang-Surabaya di kawasan Buduran, Minggu 8 Desember 2024.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban bernama Muhlis (49) warga Sidokepung, Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo.
Kecelakaan terjadi sekira pukul 14.00, saat itu Kereta api Jayabaya melintas dari stasiun Sidoarjo menuju Stasiun Gedangan tepatnya di wilayah Buduran dan korban sedang berjalan kaki di jalur kereta api.
“Saat itu kondisinya hujan deras, korban tidak mendengar bunyi klakson kereta api yang sempat dibunyikan,”ungkap Agus salah satu warga sekitar.
Dan akibatnya, kereta api yang melaju kencang tersebut menghantam tubuh korban hingga terpental beberapa meter.
Masinis kereta api melaporkan tentang kejadian tersebut ke petugas stasiun terdekat dan laporan tersebut diteruskan ke Polsek Buduran untuk tindak lanjut.
“Korban meninggal dunia di lokasi dan sudah dievakuasi oleh Polsek Buduran, dibantu PMI dan BPBD Jatim, menuju RS Pusdik Gasum Porong,” tambahnya.
Atas kejadian tersebut, pihak kepolisian melakukan serangkaian penyelidikan dengan meminta keterangan beberapa saksi.(cles)
